Reservasi Alamat Ip Pada Layanan Dhcp Di Ubuntu Server / Desktop

bagaimana membangun sebuah layanan DHCPdengan Ubuntu Server. Maka anda perlu tahu bahwa setiap klien yang memakai layanan DHCP tersebut akan mendapat alamat IP yang telah dialokasikan secara acak. Akan tetapi bagaimana jikalau anda menginginkan bahwa ada komputer klien yang memakai IP tertentu (melakukan reservasi alamat IP) dari layanan DHCP?

Yup, fitur pada DHCP server menciptakan anda bisa melaksanakan hal tersebut. Fitur reservasi alamat IP kepada klien sanggup anda tambahkan ke dalam konfigurasi server DHCP di file /etc/dhcp/dhcpd.conf. Pada prinsipnya, fitur reservasi alamat IP ini memanfaatkan MAC address dari klien yang melaksanakan reservasi. Reservasi alamat IP ini bisa diletakkan di dalam atau di luar range yang diberikan pada layanan server DHCP selama masih satu subnet dengan konfigurasi yang diberikan oleh server DHCP. Daripada anda membayangkan atau berandai-andai dengan klarifikasi saya di atas, bagaimana kalo kita mulai saja :-P

Sebagai studi kasus, saya ambil dari goresan pena sebelumnya yang berjudul “Install dan konfigurasi layanan DHCP di Ubuntu Server / Desktop” mempunyai ilustrasi ibarat pada gambar di bawah:

 

kemudian saya ingin salah satu dari kelima komputer klien tersebut memakai alamat IP 192.168.0.45/24 dan memakai DNS lokal. Maka yang pertama saya lakukan ialah mencatat alamat Mac Address komputer klien tersebut (misalnya) yaitu 00:23:8b:b8:5e:16.

Kemudian saya akan membuka file di /etc/dhcp/dhcpd.conf dengan perintah:

 sudo vim /etc/dhcp/dhcpd.conf 

dan menambahkan beberapa konfigurasi dari yang sebelumnya terlihat ibarat di bawah ini:

subnet 192.168.0.0 netmask 255.255.255.0 {  
range 192.168.0.21 192.168.0.30;  
option domain-name-servers 8.8.8.8;  
option domain-name "your.domain.com";  
option routers 192.168.0.1;  
option broadcast-address 192.168.0.255;  
default-lease-time 600; 
max-lease-time 7200;  
}  

sehingga menjadi ibarat di bawah ini:

subnet 192.168.0.0 netmask 255.255.255.0 {  
range 192.168.0.21 192.168.0.30;  
option domain-name-servers 8.8.8.8;  
option domain-name "your.domain.com";  
option routers 192.168.0.1;  
option broadcast-address 192.168.0.255;  
default-lease-time 600; 
max-lease-time 7200;  
}  
#Konfigurasi reservasi alamat IP pada klien 5
host komputer_klien_5 {
hardware ethernet 00:23:8b:b8:5e:16;
fixed-address 192.168.0.45;
option domain-name-servers 192.168.0.1;  
option domain-name "your.domain.com";  
option routers 192.168.0.1;  
option broadcast-address 192.168.0.255;  
default-lease-time 600; 
max-lease-time 7200;
} 
#Konfigurasi reservasi alamat IP pada klien 5

silakan restart server DHCP anda dengan perintah di bawah untuk mengaktifkan perubahan tersebut:

 sudo service isc-dhcp-server restart

setelah layanan DHCP di server anda berhasil restart dengan perintah di atas, kini gantian anda restart koneksi pada komputer klien yang melaksanakan reservasi dengan cara mencabut kabel koneksi atau bisa dengan melaksanakan restart sistem operasinya dengan tujuan melepaskan alamat IP yang didapatkan dari layanan DHCP sebelumnya dan memperoleh alamat IP yang telah direservasi. Pada kesempatan berikutnya, komputer klien tersebut akan memakai alamat IP yang telah direservasinya dari layanan server DHCP anda. Jika anda perhatikan, DNS yang dipakai pada komputer klien yang melaksanakan reservasi sanggup memakai alamat DNS yang berbeda dari yang dipakai oleh klien yang tidak melaksanakan reservasi.

Mudah bukan? Semoga sanggup menambah pengetahuan anda dan terima kasih telah berkunjung.

Sebagai tambahan, apabila anda ingin mengetahui bagaimana layanan DHCP ini bekerja, anda sanggup membaca goresan pena saya sebelumnya yang berjudul “Cara kerja layanan DHCP server kepada klien”.

Beberapa artikel terkait:

• Bagaimana layanan DHCP server bekerja
• Troubleshooting jaringan peer to peer (2 komputer)
• Teknik dasar routing di Ubuntu
• Studi masalah konfigurasi routing
• Membangun kabel jaringan dengan UTP
• Teknik dasar memakai aplikasi editor vim
• Pengetahuan perihal alamat IP
• Meremote Ubuntu Server / Desktop dari jaringan

Share this post