Sekar Karya Maria A. Sardjono

Sekar dan Joko dibesarkan bersama-sama. Bedanya, Joko anak Raden Mas Tumenggung Suryokusumo, sementara Sekar anak pembantu yang mengabdi pada keluarga darah biru itu.

Walaupun hanya berstatus anak pembantu, Sekar tumbuh menjadi gadis yang luar biasa luar dan dalam. Fisiknya tumbuh dengan indah, sementara batinnya pun tertata layaknya priyayi, alasannya ialah semenjak bayi memang hidup dan menyerap nilai-nilai kebangsawanan di sekitarnya. Prestasinya pun luar biasa. Dia berhasil menuntaskan kuliahnya dengan nilai gemilang, menjadi guru favorit di sebuah Sekolah Menengan Atas swasta, sambil menuntaskan kegiatan S2-nya.

Namun alasannya ialah status sosial yang dimilikinya, semenjak kecil benturan tak pernah lepas dari dirinya. Dan benturan yang paling menyakitkan ialah saat ia jatuh cinta pada Joko, begitu pun sebaliknya. Langkah Sekar pun terhenti di tubir jurang perbedaan yang lebar.

Karena Joko tetap nekat, Ibu Suryokusumo memberinya solusi usang, yaitu menyebabkan Sekar sebagai selir semoga tidak merusak nama baik keluarga. Dan Joko tidak sanggup mendapatkan hal tersebut di dalam kehidupan modern ini.

Lalu apa tanggapan Sekar yang menempatkan cinta yang ikhlas di atas segala-galanya?

Detail Buku:

Judul: Sekar
Penulis: Maria A. Sardjono
Penerbit: Gramedia Pustaka Utama, 2012
ISBN: 978-979-22-8717-2
Page: 321
Besar file: 3,71Mb
Baca - Download: Google Drive

Share this post