Macam-Macam Cara Perkembangbiakan Vegetatif
Sunday, July 7, 2019
Add Comment
Perkembangbiakan/reproduksi secara vegetatif mempunyai aneka macam macam atau jenis-jenis cara dalam perkembangbiakan vegetatif. Sebelum membahas aneka macam cara perkembangbiakan vegetatif, mari kita membahas pertama-tama yakni pengertian perkembangbiakan vegetatif. Pengertian perkembangbiakan vegetatif ialah terbentuknya individu gres tanpa melalui peleburan sel sperma dan ovum. Individu keturunannya akan mempunyai sifat yang sama persis dengan induknya. Perkembangbiakan vegetatif ini dilakukan oleh binatang avertebrata, contohnya binatang kantong (coelenterata), cacing (vermes), dan binatang berkulit duri (Echinodermata). Macam-macam cara perkembangbiakan secara vegetatif antara lain sebagai berikut.
Perkembangbiakan vegetatif ialah perkembangbiakan tanpa didahului dengan peleburan sel kelamin. Perkembangbikan vegetatif dibedakan menjadi dua yakni vegetatif alami dan buatan.
1. Perkembangbikan Vegetatif Alami
Perkembangbikan vegetatif alami dilakukan dengan cara atau alat sebagai berikut :
a. Spora
Spora ialah satu atau beberapa sel (bisa haploid ataupun diploid) yang terbungkus oleh lapisan pelindung. Sel ini dorman dan hanya tumbuh pada lingkungan yang memenuhi persyaratan tertentu, yang khas bagi setiap spesies. Fungsi spora sebagai alat persebaran (dispersi) ibarat dengan biji, meskipun berbeda kalau ditinjau dari segi anatomi dan evolusi.
Contoh flora yang berkembangbiak dengan spora :
b. Tunas
Tunas ialah bab flora yang gres tumbuh dari kecambah atau kuncup yang berada di atas permukaan tanah/media. Tunas sanggup terdiri dari batang, ditambah dengan daun muda, calon bunga, atau calon buah. Dalam peristilahan fisiologi tumbuhan, tunas juga berarti semua bab flora yang bukan akar, yaitu bab flora yang berkecenderungan mempunyai geotropisme negatif (atau heliotropisme positif).
Contoh flora yang berkembangbiak dengan tunas :
c. Tunas Adventif
Tunas adventif ialah tunas yang tumbuh dari bagian-bagian tertentu contohnya tunas yang tumbuh pada akar atau daunnya
Contoh flora yang berkembangbiak dengan tunas adventif :
d. Umbi Batang
Umbi batang( tuber cauligenum) ialah umbi yang terbentuk dari batang atau struktur modifikasi batang, ibarat geragih (stolo) atau rimpang (rhizoma). Umbi batang bisa memunculkan tunas maupun akar, sehingga kerap kali dijadikan materi perbanyakan vegetatif oleh manusia. Umbi batang dihasilkan oleh beberapa spesies Solanaceae (yang paling dikenal ialah umbi kentang) dan Asteraceae (seperti umbi dahlia dan topinambur).
Contoh flora yang berkembangbiak dengan umbi batang:
e. Umbi Lapis
Umbi lapis (bulbus) merupakan sejenis umbi yang terbentuk dari tumpukan (pangkal) daun yang tersusun rapat dalam format roset. Umbi lapis dipandang berbeda dari umbi yang lainnya alasannya ialah tidak mengakumulasi karbohidrat dalam bentuk polisakarida. Pembesaran terjadi alasannya ialah berkumpulnya cairan di sel-selnya.
Contoh flora yang berkembangbiak dengan umbi lapis:
f. Akar Tinggal ( Rhizoma )
Dalam botani, rimpang atau rizoma (bahasa Latin: rhizoma) ialah modifikasi batang flora yang tumbuhnya menjalar di bawah permukaan tanah dan sanggup menghasilkan tunas dan akar gres dari ruas-ruasnya. Suku temu-temuan (Zingiberaceae) dan paku-pakuan (Pteridophyta) merupakan teladan yang biasa digunakan untuk kelompok flora yang mempunyai organ ini.
Rizoma biasanya mempunyai fungsi pelengkap selain fungsi pokok ibarat batang. Yang paling umum ialah menjadi daerah penyimpanan produk metabolisme (metabolit) tertentu. Rimpang menyimpan banyak minyak atsiri dan alkaloid yang berguna pengobatan. Rizoma yang membesar dan menjadi penyimpanan cadangan masakan (biasanya dalam bentuk pati) dinamakan tuber (umbi batang).
Contoh flora yang berkembangbiak dengan akar tinggal:
g. Geragih
Geragih atau stolon ialah modifikasi batang yang tumbuh menyamping dan di ruas-ruasnya tumbuh bakal tumbuhan baru. Geragih ialah cabang batang yang mempunyai perubahan bentuk dan penambahan fungsi. Geragih biasanya berbuku-buku dan beruas-ruas. Dari ruas-ruas ini akan muncul tunas-tunas yang sanggup menjadi tumbuhan baru. Setelah beberapa waktu tumbuhan ini tumbuh memanjang dan menjauhi induknya kemudian membengkok ke atas membentuk individu baru. Dengan demikian, geragih merupakan alat sintasan bagi spesies untuk mempertahankan kelestariannya.
Contoh flora yang berkembangbiak dengan geragih:
2. Perkembangbikan Vegetatif Buatan
Perkembangbiakan vegetatif buatan menggunaan cara-cara sebagai berikut :
a. Penyetekan
Perkembangbiakan dengan setek dilakukan dengan cara menanam bab tertentu flora tanpa menunggu tumbuhnya akar gres lebih dahulu. Dibandingkan cara perkembangbiakan vegetatif buatan lainnya, cara setek ialah cara termudah. Pembiakan tumbuhan dengan setek ada yang memakai batang (kayu) disebut setek batang, dan ada juga yang memakai daun disebut setek daun.
Di bawah ini ialah 10+ teladan flora yang bisa berkembangbiak/dikembangbiakan dengan stek batang:
Contoh flora yang bisa berkembangbiak dengan stek daun:
cocor bebek/tiba urip
flora pengecap mertua
b. Perundukan
Perkembangbiakan dengan runduk/merunduk dilakukan dengan cara membengkokkan cabang tumbuhan sampai ke tanah kemudian memendam cabang tumbuhan tersebut dengan tanah.
Contoh tumbuhan yang sanggup dikembangbiakkan dengan runduk:
c. Pencangkokan
Mencangkok ialah menciptakan cabang batang tumbuhan menjadi berakar. Dilakukan pada tumbuhan buah-buahan dikotil dan berkayu
Contoh tumbuhan yang sanggup dikembangbiakkan dengan cara mencangkok:
d. Penyambungan
Menyambung atau mengenten ialah menggabungkan batang bawah dan batang atas dua tumbuhan yang sejenis. Tujuan menyambung ialah menggabungkan sifat-sifat unggul dari dua tumbuhan sehingga diperoleh satu tumbuhan yang mempunyai sifat-sifat unggul.
Contoh tumbuhan yang sanggup disambung:
e. Okulasi
Okulasi ialah salah satu cara meningkatkan mutu flora dengan cara menempelkan sepotong kulit pohon yg bermata tunas dari batang atas pada suatu irisan dari kulit pohon lain dari batang bawah sehingga tumbuh bersatu menjadi tumbuhan yang baru.
Perkembangbiakan vegetatif ialah perkembangbiakan tanpa didahului dengan peleburan sel kelamin. Perkembangbikan vegetatif dibedakan menjadi dua yakni vegetatif alami dan buatan.
1. Perkembangbikan Vegetatif Alami
Perkembangbikan vegetatif alami dilakukan dengan cara atau alat sebagai berikut :
a. Spora
Spora ialah satu atau beberapa sel (bisa haploid ataupun diploid) yang terbungkus oleh lapisan pelindung. Sel ini dorman dan hanya tumbuh pada lingkungan yang memenuhi persyaratan tertentu, yang khas bagi setiap spesies. Fungsi spora sebagai alat persebaran (dispersi) ibarat dengan biji, meskipun berbeda kalau ditinjau dari segi anatomi dan evolusi.
Contoh flora yang berkembangbiak dengan spora :
- tumbuhan paku
- lumut
- jamur
b. Tunas
Tunas ialah bab flora yang gres tumbuh dari kecambah atau kuncup yang berada di atas permukaan tanah/media. Tunas sanggup terdiri dari batang, ditambah dengan daun muda, calon bunga, atau calon buah. Dalam peristilahan fisiologi tumbuhan, tunas juga berarti semua bab flora yang bukan akar, yaitu bab flora yang berkecenderungan mempunyai geotropisme negatif (atau heliotropisme positif).
Contoh flora yang berkembangbiak dengan tunas :
- tumbuhan pisang
- bambu
- tebu
c. Tunas Adventif
Tunas adventif ialah tunas yang tumbuh dari bagian-bagian tertentu contohnya tunas yang tumbuh pada akar atau daunnya
Contoh flora yang berkembangbiak dengan tunas adventif :
- cocor bebek
- cemara
- sukun
d. Umbi Batang
Umbi batang( tuber cauligenum) ialah umbi yang terbentuk dari batang atau struktur modifikasi batang, ibarat geragih (stolo) atau rimpang (rhizoma). Umbi batang bisa memunculkan tunas maupun akar, sehingga kerap kali dijadikan materi perbanyakan vegetatif oleh manusia. Umbi batang dihasilkan oleh beberapa spesies Solanaceae (yang paling dikenal ialah umbi kentang) dan Asteraceae (seperti umbi dahlia dan topinambur).
Contoh flora yang berkembangbiak dengan umbi batang:
- gadung
- ubi jalar
- kentang
- gembili
- bengkuang
e. Umbi Lapis
Umbi lapis (bulbus) merupakan sejenis umbi yang terbentuk dari tumpukan (pangkal) daun yang tersusun rapat dalam format roset. Umbi lapis dipandang berbeda dari umbi yang lainnya alasannya ialah tidak mengakumulasi karbohidrat dalam bentuk polisakarida. Pembesaran terjadi alasannya ialah berkumpulnya cairan di sel-selnya.
Contoh flora yang berkembangbiak dengan umbi lapis:
- tulip
- bawang merah/brambang
- bawang putih
- bawang bombay
- bunga bakung
f. Akar Tinggal ( Rhizoma )
Dalam botani, rimpang atau rizoma (bahasa Latin: rhizoma) ialah modifikasi batang flora yang tumbuhnya menjalar di bawah permukaan tanah dan sanggup menghasilkan tunas dan akar gres dari ruas-ruasnya. Suku temu-temuan (Zingiberaceae) dan paku-pakuan (Pteridophyta) merupakan teladan yang biasa digunakan untuk kelompok flora yang mempunyai organ ini.
Rizoma biasanya mempunyai fungsi pelengkap selain fungsi pokok ibarat batang. Yang paling umum ialah menjadi daerah penyimpanan produk metabolisme (metabolit) tertentu. Rimpang menyimpan banyak minyak atsiri dan alkaloid yang berguna pengobatan. Rizoma yang membesar dan menjadi penyimpanan cadangan masakan (biasanya dalam bentuk pati) dinamakan tuber (umbi batang).
Contoh flora yang berkembangbiak dengan akar tinggal:
- lengkuas
- jahe
- kunyit
g. Geragih
Geragih atau stolon ialah modifikasi batang yang tumbuh menyamping dan di ruas-ruasnya tumbuh bakal tumbuhan baru. Geragih ialah cabang batang yang mempunyai perubahan bentuk dan penambahan fungsi. Geragih biasanya berbuku-buku dan beruas-ruas. Dari ruas-ruas ini akan muncul tunas-tunas yang sanggup menjadi tumbuhan baru. Setelah beberapa waktu tumbuhan ini tumbuh memanjang dan menjauhi induknya kemudian membengkok ke atas membentuk individu baru. Dengan demikian, geragih merupakan alat sintasan bagi spesies untuk mempertahankan kelestariannya.
Contoh flora yang berkembangbiak dengan geragih:
- pegagan
- rumput teki
- strawberry
- eceng gondok
2. Perkembangbikan Vegetatif Buatan
Perkembangbiakan vegetatif buatan menggunaan cara-cara sebagai berikut :
a. Penyetekan
Perkembangbiakan dengan setek dilakukan dengan cara menanam bab tertentu flora tanpa menunggu tumbuhnya akar gres lebih dahulu. Dibandingkan cara perkembangbiakan vegetatif buatan lainnya, cara setek ialah cara termudah. Pembiakan tumbuhan dengan setek ada yang memakai batang (kayu) disebut setek batang, dan ada juga yang memakai daun disebut setek daun.
Di bawah ini ialah 10+ teladan flora yang bisa berkembangbiak/dikembangbiakan dengan stek batang:
- singkong
- mawar
- tebu
- bougenville
- ketela rambat
- tumbuhan daun afrika
- cempaka
- beringin
- bambu
- katu/katuk
- cakra cikri
- sirih
Contoh flora yang bisa berkembangbiak dengan stek daun:
cocor bebek/tiba urip
flora pengecap mertua
b. Perundukan
Perkembangbiakan dengan runduk/merunduk dilakukan dengan cara membengkokkan cabang tumbuhan sampai ke tanah kemudian memendam cabang tumbuhan tersebut dengan tanah.
Contoh tumbuhan yang sanggup dikembangbiakkan dengan runduk:
- stroberi
- anggur.
- alamanda
- apel
- melati
c. Pencangkokan
Mencangkok ialah menciptakan cabang batang tumbuhan menjadi berakar. Dilakukan pada tumbuhan buah-buahan dikotil dan berkayu
Contoh tumbuhan yang sanggup dikembangbiakkan dengan cara mencangkok:
- mangga
- sawo
- jambu air
- jambu biji
- jeruk
- kedondong
- rambutan
d. Penyambungan
Menyambung atau mengenten ialah menggabungkan batang bawah dan batang atas dua tumbuhan yang sejenis. Tujuan menyambung ialah menggabungkan sifat-sifat unggul dari dua tumbuhan sehingga diperoleh satu tumbuhan yang mempunyai sifat-sifat unggul.
Contoh tumbuhan yang sanggup disambung:
- durian
- mangga
- kopi
e. Okulasi
Okulasi ialah salah satu cara meningkatkan mutu flora dengan cara menempelkan sepotong kulit pohon yg bermata tunas dari batang atas pada suatu irisan dari kulit pohon lain dari batang bawah sehingga tumbuh bersatu menjadi tumbuhan yang baru.
- Okulasi merupakan teknik pembiakan tumbuhan secara vegetatif dengan cara menempelkan mata tunas dari suatu tumbuhan kepada tanaman.
- Okulasi bertujuan untuk menggabungkan sifat yang baik dari masing-masing tumbuhan yang diokulasi sehingga mendapat varietas flora yang baik.
Macam-Macam Cara Perkembangbiakan Vegetatif
Macam-macam cara perkembangbiakan vegetatig dengan pembentukan kuncup, pemutusan badan (fragmentasi), dan partenogenesis antara lain sebagai berikut.
a. Pembentukan Kuncup
Contoh binatang yang berkembnag biak dengan membentuk kuncup ialah Hydra. Pada bab kaki binatang kantong ini tumbuh kuncup. Semakin lama, kuncup itu semakin membesar. Kemudian tumbuh tentakel yang mengelilingi mulutnya. Jika kuncup yang terbentuk banyak, maka akan terbentuk koloni. Individu yang terbentuk itu sanggup melepaskan diri dari induknya dan hidup bebas. Contoh binatang lain yang sanggup membentuk kuncup ialah anemon laut. Anemon bahari banyak dipelihara di akuarium. Bentuknya ibarat bunga mawar sehingga disebut juga mawar laut.
b. Fragmentasi (Pemutusan Tubuh)
Fragmentasi ialah cara perkembangbiakan dengan pemutusan bab tubuh. Fragmentasi dilakukan oleh binatang acertebrata, contohnya cacing pipih yaitu Planaria. Planaria yang banyak dijumpai di air tawa yang jernih dan berarus hening sanggup tetapkan tubuhnyam menjadi beberapa bagian. Tiap potongan tubuhnya kemudian sanggup tumbuh menjadi individu baru.
c. Partenogenesis
Beberapa dari binatang sanggup melaksanakan perkembangbiakan dengan cara partenogenesis. Partenogenesis ialah terbentuknya individu gres dari ovum tanpa melalui pembuahan (fertilisasi). Umumnya binatang melaksanakan partenogenesis hanya pada waktu tertentu. Contoh binatang yang melaksanakan partenogenesis ialah kutu daun. Kutu daun akan berpartenogenesis pada ketika tersedia banyak masakan di lingkungannya. Contoh lain ialah Curtaceae, kadal padang pasir, dan belalang jambu.
Kesimpulan : Perkembangbiakan Vegetatif pada Hewan mencakup :
- Pembentukan kuncup contohnya Hydra
- Fragmentasi contohnya planaria
- Partenogenesis contohnya kutu daun
Kutu Daun |
Sekian artikel tentang Macam-Macam Cara Perkembangbiakan Vegetatif semoga bermanfaat
0 Response to "Macam-Macam Cara Perkembangbiakan Vegetatif"
Post a Comment
Blog ini merupakan Blog Dofollow, karena beberapa alasan tertentu, sobat bisa mencari backlink di blog ini dengan syarat :
1. Tidak mengandung SARA
2. Komentar SPAM dan JUNK akan dihapus
3. Tidak diperbolehkan menyertakan link aktif
4. Berkomentar dengan format (Name/URL)
NB: Jika ingin menuliskan kode pada komentar harap gunakan Tool untuk mengkonversi kode tersebut agar kode bisa muncul dan jelas atau gunakan tool dibawah "Konversi Kode di Sini!".
Klik subscribe by email agar Anda segera tahu balasan komentar Anda