10 Cara Membangun Merk Anda Menyerupai Merk Besar - Tempat Blogging

10 Cara Membangun Merk Anda Menyerupai Merk Besar


10 Cara Membangun Brand Anda Seperti Brand Besar - Ketika Anda akan menjual sebuah barang, tentu saja Anda membutuhkan sebuah merk atau merek. Makanya, tidak salah kalau dibilang kalau merek merupakan penunjang paling penting dalam keberhasilan suatu penjualan. Banyak merek besar sukses karena berhasil membangun kepercayaan di hati konsumennya. Rahasianya adalah, mereka tidak hanya melaksanakan branding tanpa isi, tapi branding dengan karakter. Ada nilai tambah yang merek – merek itu berikan kepada pelanggan, sehingga bisa menjalin korelasi dengan pelanggan. Berikut ialah 10 diam-diam bagaimana merek bisa mencapai tahap ini. Semoga bermanfaat untuk pengembangan merk Anda:

1. Sentuhan personal

Salah satu yang diinginkan pelanggan ialah pelayanan yang terbaik. Begitulah yang diberikan oleh salah satu merek terbesar di dunia yaitu Amazon. Amazon dikenal bisa memperlihatkan kustomisasi terhadap kebutuhan pelanggan. Setiap pelanggan yang terdaftar di Amazon akan diperlakukan sesuai dengan kebutuhan dan karakternya. Langkah memperlihatkan rekomendasi produk tertentu kepada pelanggan dengan kebutuhan tertentu dilakukan Amazon. Hal ini yang bisa mendorong terjadinya korelasi antara pelanggan dan merek.

2. Menjual kebahagiaan

Coca – cola salah satu merek yang bisa menjual berjuta produknya dalam hanya beberapa jam. Coca – cola menjadi merek yang dikenal jago dalam “menjual” kebahagiaan dalam hidup. Beberapa iklannya menampilkan sportivitas, keriangan, kesejukan dan sebagainya. Sebut saja tema “Ice-Cold Sunshine, the Pause That Refreshes, Life Tastes Good,” dan sebagainya. “Segala hal yang mereka lakukan selalu dilandasi dengan ide bagaimana melaksanakan promosi dengan membangun dan membuat kebahagiaan.

3. Penuhi komitmen kepada konsumen

Salah satu kunci kesuksesan penjualan sebuah produk bukan hanya merek, tapi juga pemenuhan komitmen kepada konsumen. Kunci kesuksesan FedEx ialah kepercayaan. Kepercayaan di sini tak lain ketika perusahaan logistik ini bisa memenuhi janji-janjinya kepada konsumen. Pengiriman dengan ketepatan waktu, keamanan barang, dan layanan antar yang memuaskan menjadi janji-janji yang wajib dipenuhi perusahaan itu. Kepercayaan menjadi penting mengingat pelanggan bukan sekadar angka, tapi insan yang bisa menagih janji.

4. Jaga semoga tetap elegan dan fun

Siapa yang tidak kenal dengan Apple. Di balik logonya yang sederhana namun tetap elegan, Apple dikenal dengan layanan yang cool dan empatik. Apple merekrut orang-orang yang mempunyai tenggang rasa tinggi yang bisa berhubungan dan membangun transparansi di depan pelanggannya. Apple selalu mengusung ritel dengan konsep untuk “menunjukkan” (show), dan bukan sekadar “mengatakan” (tell). Itulah filosofi ritel dari merek besutan mendiang Steve Jobs tersebut.

5. Beri sentuhan customer experience

Bukan hanya pelayanan yang baik namun pengalaman konsumen sangat dibutuhkan untuk meningkatkan kepercayaan konsumen kepada produk kita. Contohnya ialah sebuah merek ritel diskon ternama dunia, yaitu Target. Pengalaman yang mereka “jual” cenderung tidak gampang terlupakan. Target dikenal sebagai ritel yang jago dalam memberi sentuhan pengalaman dari setiap produk, layanan, maupun gerainya. Target membuat upaya konkret untuk memperlihatkan pengalaman menyenangkan bagi para pembelanja. Sementara, ia juga memperlihatkan kualitas dan harga produk yang memikat.


6. Konsisten

Di tengah dunia yang serba berubah cepat terutama dalam dunia bisnis, produsen kendaraan beroda empat kelas dunia Ford senantiasa mengandalkan proses branding yang konsisten. Banyak orang mengagumi Ford alasannya ialah konsistensinya, baik dalam seni administrasi merek, seni administrasi produk, maupun sanksi pemasarannya. Ford juga senantiasa mendengarkan dan melaksanakan apa yang menjadi kebutuhan dari pelanggannya. Hal ini yang membuat sebuah merek produk harus selalu konsisten, sehingga bisa selalu dipercaya oleh pelanggannya.

7. Pesan aspirasional

Di situs webnya, Nike mendeklarasikan misinya untuk membawa ide dan penemuan kepada setiap atlet di seluruh dunia: “Bila Anda mempunyai tubuh, Anda ialah seorang atlet”. Salah satu kekuatan Nike ialah pesan aspirasionalnya. Pesan motivasional ini cukup berdampak pada emosional penggunanya. Pesan pemberdayaannya sangat kuat, termasuk pesan Just Do It yang fenomenal.

8. Membangun koneksi

Koneksi disini bukan hanya antara produsen dan konsumen. Tapi ketika ini konsumen juga membutuhkan sebuah koneksi untuk terhubung dengan sesama konsumen yang lainnya. Kebutuhan akan interaksi inilah yang ditangkap oleh produsen kopi Starbucks. Misalnya dengan memperlihatkan internet gratis di setiap gerainya. Starbucks juga membangun gerai yang lebih besar untuk memenuhi kebutuhan akan ruang pertemuan, diskusi, maupun berjejaring di antara para pelanggannya.

9. Melayani secara unik

Pernah berfikir untuk memperlihatkan sebuah layanan yang unik kepada pelanggan? Jika pernah maka Anda sama dengan Southwest Airlines, contohnya mempunyai layanan selama penerbangan yang unik untuk membuat pengalaman konsumen. Southwest menjadi merek dalam industri penerbangan yang independen yang mendobrak norma-norma dalam industri tersebut. Dengan begitu sebuah kesan positif akan seketika tercipta di dalam pelanggan Anda dan itu tentu saja akan membuat mereka semakin percaya kepada produk Anda.

10. Fokus pada konsumen

Dengan banyak sekali diam-diam di atas, satu hal yang tidak kalah penting yaitu tetaplah fokus pada konsumen. Karena apa yang kita ciptakan dan berikan itu tertuju untuk konsumen. Nordstrom menjadi salah satu merek ritel yang cukup getol dalam melaksanakan hal tersebut. Dalam sebuah survei, Nordstrom menempati posisi teratas sebagai perusahaan yang peduli pada konsumennya. Dengan 230 gerai, Nordstrom aktif melaksanakan layanan memikat.

Source
Show comments
Hide comments

0 Response to "10 Cara Membangun Merk Anda Menyerupai Merk Besar"

Post a Comment

Blog ini merupakan Blog Dofollow, karena beberapa alasan tertentu, sobat bisa mencari backlink di blog ini dengan syarat :
1. Tidak mengandung SARA
2. Komentar SPAM dan JUNK akan dihapus
3. Tidak diperbolehkan menyertakan link aktif
4. Berkomentar dengan format (Name/URL)

NB: Jika ingin menuliskan kode pada komentar harap gunakan Tool untuk mengkonversi kode tersebut agar kode bisa muncul dan jelas atau gunakan tool dibawah "Konversi Kode di Sini!".

Klik subscribe by email agar Anda segera tahu balasan komentar Anda

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

close