Biar Ditanya Gak Planga - Plongo, Ini Alasan Kenapa Umat Islam Menghadap Kabbah Saat Shalat - .Com

Kabbah ialah Tempat dimana seluruh umat islam di dunia menghadapnya dikala melaksanakan shalat, Banyak yang bertanya-tanya kenapa ya? namun dari semua pertanyaan yang di utarakan. InsyaAllah .com akan memberitahukan alasanya.

Kabbah juga di sebut sebagai kota suci, dimana semua umat islam di dunia berbondong bondong tiba kesana untuk melaksanakan ibadah haji dan umroh. Nah kini .com akan menjelaskan tentang Alasan Kenapa Umat Islam Menghadap Kabbah Ketika Shalat - .com. 

image source : Kuncitips.com

Percakapan Si A dengan seorang ustadz..

Si A : mengapa orang Islam menyembah kotak hitam?

Ustadz : salah tu bro. Umat Islam ga menyembah kotak hitam, tapi menyembah Allah.

Si A : bukankah orang Islam sembahyang menghadap Ka'bah, satu kotak yang berwarna hitam? Apakah Allah itu ada di dalam Ka'bah?

Belum sempat sang ustadz menjawab, terdengar handphone nya si A berbunyi. Si A menjawab panggilan teleponnya, sementaran sang ustadz dengan sabar menanti. Setelah si A akibat menjawab panggilan di handphone nya, ia memandang sang ustadz. Sang ustadz tersenyum.

Si A : mengapa tersenyum? Apa balasan dari pertanyaan saya tadi?

Ustadz : hmm..perlukah saya menjawab pertanyaanmu?

Si A : ah, niscaya kau tidak dapat menjawab bukan? [tertawa]

Ustadz : bukan itu maksud saya. Tapi saya mencoba memakai teori yang kau gunakan untuk menciptakan pertanyaan yang kau olok-olokan padaku. Saya melihat kau kurang menyadarinya..

Si A : mengapa kau bicara begitu?

Ustadz : tadi saya lihat kau bicara sendiri, ketawa dan tersenyum sendiri. Dan kau mencium HP itu sambil bicara "I love u mom"...

Si A : saya tidak bicara sendiri. Saya bicara dengan istri saya. Dia yang telfon saya tadi.

Ustadz : mana istrimu? Saya tak melihatnya..

Si A : istri saya di Tuban. Dia telfon saya, saya jawab memakai telfon. Apa masalahnya? [nada marah]

Ustadz : boleh saya lihat HP kamu?

Si A mengulurkan HPnya kepada sang ustadz.

Sang ustadz menerimanya, kemudian membolak-balikan HP itu,

menggoncang-goncangnya,

mengetuk-ngetukHP tersebut ke meja.

Lantas sang ustadz menghempaskannya sekuat tenaga ke lantai.. PRAKKK..PECAH..Muka si A merah menahan marah. Sementara sang ustadz menatapnya sambil tersenyum..

Ustadz : mana istrimu? Saya lihat ia tidak ada disini. Saya pecahkan HP ini pun istrimu tetap tak terlihat di dalamnya?

Si A : mengapa kau kurang pandai sekali? Teknologi sudah maju. Kita dapat berbicara jarak jauh memakai telfon.

Apa kau tak dapat memakai otakmu? [jegerrr marahnya bro]

Ustadz : Alhamdulillah [senyum]. Begitu juga halnya dengan Allah SWT.

Umat Islam sembahyang menghadap Ka'bah bukan berarti umat Islam menyembah Ka'bah.

Tetapi umat Islam sembahyang atas instruksi Allah. Allah mengarahkan umat Islam untuk sembahyang menghadap Ka'bah juga bukan berarti Allah ada di dalam Ka'bah.

Begitu juga dengan dirimu dan istrimu.

Istrimu menelfon memakai HP,

ini bukan berarti istrimu ada di dalam HP.

Tetapi ketentuan telekomunikasi tetapkan peraturan, jikalau ingin bicara lewat telfon harus tekan nomor yang tepat, barulah akan tersambung dan kau dapat berbicara melalu HP meski istrimu tak ada di dalamnya.

Si A : [melongo]

Sumber

Share this post