Sehebat Apakah Apple Maps di Indonesia?

Apple Maps ialah peta buatan Apple yang secara langsung hanya hadir di perangkat-perangkat buatan Apple saja. Sebelum muncul Apple Maps, iPhone memakai Google Maps. Tidak heran jikalau ketika pertama kali memakai Apple Maps, banyak pengguna yang kecewa. Google Maps masih terlalu baik untuk disingkirkan.

Namun sekarang, semua sudah berubah. Apple Maps sudah jauh lebih baik. Bahkan penggunaannya sudah sangat terintegrasi dengan iOS sehingga mau tidak mau pengguna akan memakai Apple Maps untuk penggunaan peta dalam aplikasi. Secara kualitas, Apple Maps sudah sangat baik. Namun hal itu hanya terjadi di US dan beberapa negara saja. Nah, bagaimana dengan di Indonesia?

Dukungan TomTom

Meskipun Apple Maps ialah aplikasi peta buatan Apple, namun Apple membutuhkan pertolongan pihak ketiga dalam hal suplai data peta digital. Apple menentukan untuk bekerja sama dengan TomTom sebagai pemasok data peta digital mereka. Berbeda dengan Google Maps dan Nokia Maps (sekarang HERE Maps) yang memakai sumber data mereka dari basis data buatan masing-masing. Hal ini masih termasuk legal, dan memang masuk akal mengingat Apple memang belum terlalu berpengalaman dalam hal pemetaan digital sehingga butuh pertolongan pihak ketiga. Kasus ini juga sama menyerupai Bing Maps maupun Windows Maps yang memakai data peta milik Nokia.

Data yang diberikan TomTom kepada Apple hanya data mentah saja. Artinya, ia hanya sebagai data yang masih belum sanggup digunakan pengguna. Apple diperbolehkan untuk memodifikasi data secara masuk akal menyerupai tampilan jalan, warna peta, dan lain lain. Itulah kenapa nama-nama jalan serta isu peta sangat menyerupai dengan peta milik TomTom meskipun memakai aplikasi yang berbeda.

TomTom sangat terkenal sebagai aplikasi navigasi tradisional di mobil. Namun, penggunaan TomTom hanya terkenal di Amerika, Eropa, dan beberapa negara saja. TomTom tidak terlalu terkenal di Indonesia. Jadi, kau tidak akan mendapati aneka macam isu peta Indonesia sebagus Google Maps maupun HERE Maps. Untuk isu peta Amerika dan Eropa tampaknya hampir tidak ada perbedaan yang berarti antara Google, HERE, dan TomTom. TomTom lebih banyak digunakan di sistem navigasi tradisional kendaraan beroda empat dan kini digunakan sebagai data Apple Maps.

Dukungan Yelp, TripAdvisor dan Booking.com, Foursquare

Informasi Apple Maps masih kurang? Sangat masuk akal sih sebenarnya. Kamu tidak akan sanggup menemukan banyak isu mengenai restoran, hotel, dan tempat-tempat bisnis lainnya. Mengapa? Karena Apple Maps masih mengandalkan data Yelp. Data Yelp sangat elok jikalau digunakan di Amerika. Untuk negara-negara menyerupai Indonesia, data Yelp masih sangat kurang. Buktinya, aku masih tidak sanggup menemukan restoran apapun ketika aku pertama kali punya iPhone.

Namun jangan terlalu khawatir, Apple kini sudah menambahkan data mereka. Apple bekerja sama dengan banyak sekali perusahaan penyedia data pemetaan. Tidak tanggung-tanggung, pemasok data menyerupai TripAdvisor, Booking.com, sampai Foursquare sudah terintegrasi dengan Apple Maps. Coba kau bandingkan dengan Apple Maps yang sekarang, kau sanggup mencari restoran, hotel, rumah sakit, kedai kopi, bahkan beberapa warung kecil yang kurang terkenal.

Pencarian Bisnis Lokal

Pencarian lokal ini ialah adonan dari data peta dengan aplikasi peta. Aplikasi Apple Maps sudah mendukung pencarian bisnis lokal yang sanggup membantu kau mencari aneka macam lokasi sesuai dengan keinginan. Kamu sanggup mencari restoran, daerah pengisian materi bakar, daerah wisata, bank, mal, dan lain-lain. Cukup ketuk pencarian dan lihat hasilnya.

Pencarian bisnis ini juga sangat bermanfaat jikalau kau suka memakai Siri untuk mencari aneka macam lokasi. Misalnya mencari restoran terdekat atau stasiun pengisian materi bakar terdekat. Cukup tanya ke Siri melalui bunyi dan biarkan Siri bekerja sesuai dengan data yang tersedia.

Navigasi

Apple Maps sejauh ini masih belum memiliki fitur navigasi bunyi belokan demi belokan. Fitur ini sudah ada di HERE Maps dan Google Maps. Namun untuk navigasi biasa, Apple Maps sudah mendukungnya. Kualitasnya dalam penunjuk arah juga sanggup dibilang tidak terlalu berbeda dengan aplikasi Google Maps maupun HERE Maps. Kaprikornus Apple Maps sanggup diandalkan dalam hal navigasi meskipun belum mendukung navigasi suara.

Apple Maps sudah jauh lebih baik dibandingkan ketika pertama kali diluncurkan. Namun penggunaannya di Indonesia masih belum maksimal. Belum ada fitur 3D Building, Lalu lintas, dan lain-lain.

Bagaimana menurutmu? Apakah Apple Maps sudah cukup bagus?

Sumber: https://macpoin.com/

Share this post