Ini Alasan Apple Mengapa Harga MacBook Pro Mahal - Tempat Blogging

Ini Alasan Apple Mengapa Harga MacBook Pro Mahal

Ini Alasan Apple Mengapa Harga MacBook Pro Mahal Ini Alasan Apple Mengapa Harga MacBook Pro Mahal

Berharap harga MacBook Pro murah? Beberapa ketika sehabis Apple memperkenalkan New 2016 MacBook Pro CNET langsung menerbitkan wawancara pribadi dengan direktur Phil Schiller, Jony Ive, dan Craig Federighi, terkait perihal beberapa keputusan dalam membuatkan produk gres yang merupakan penerus MacBook Pro dengan banyak fitur baru.

Salah satu fitur terbaik ialah Touch Bar gres di MacBook Pro, yang notabene merupakan fitur kunci yang diberikan Apple kepada lini terbaru MacBook Pro. Apple juga menyampaikan bahwa Touch Bar ialah sebuah awal gres yang dapat mengubah cara setiap orang dalam memakai perangkan komputer khususnya komputer Mac buatan Apple.

Apple kabarnya juga membutuhkan waktu yang usang untuk membuatkan Touch Bar di New 2016 MacBook Pro ini sebab pihak perusahaan tidak hanya ingin membuat suatu langkah maju, namun juga suatu terobosan gres yang besar. Sehingga sangat mungkin jikalau Apple mengorbankan sisi harga MacBook Pro yang terlampau sangat mahal.

Banyak pengguna yang kecewa dengan harga mahal MacBook Pro. Harga paling murah MacBook Pro entry-level 13 inci MacBook Pro dengan Touch Bar ialah $1799, dan model 15 Inch mulai dari $2399. Sebuah harga yang cuma tidak dapat dibilang murah, namun dapat dibilang sangat mahal.

Namun Apple menjelaskan bahwa Apple membuat sesuatu bukan untuk harga, namun untuk sebuah kualitas terbaik dan user experience terbaik :

Affordability is “absolutely something we care about,” Schiller says. “But we don’t design for price, we design for the experience and the quality people expect from Mac. Sometimes that means we end up at the higher end of the range, but not on purpose, just because that’s what it costs.”

Apple juga tidak menawarkan sinyal akan membuat iMac layar sentuh alias Mac touchscreen meskipun menawarkan penemuan gres berupa Touch Bar. Bisa saja Touch Bar akan menjadi industri gres yang mempunyai potensi lebih besar dari layar touchscreen.

“We did spend a great deal of time looking at this a number of years ago and came to the conclusion that to make the best personal computer, you can’t try to turn MacOS into an iPhone,” Schiller says. “Conversely, you can’t turn iOS into a Mac…. So each one is best at what they’re meant to be — and we take what makes sense to add from each, but without fundamentally changing them so they’re compromised.”

Untuk membuat kualitas dan user experience terbaik tentu saja harus berani mengorbankan sesuatu. Selain mengorbankan harga dengan membuat harga menjadi lebih mahal, Apple juga harus tegas terhadap produknya. Jika itu ialah komputer dengan macOS maka dihentikan diubah seakan-akan dengan iOS, begitu pula sebaliknya iOS dihentikan diubah seakan-akan dengan macOS.

Bagaimana menurutmu? Apakah harga 2016 New MacBook Pro ini sepadan atau terlalu mahal, atau malah terlalu murah?

Source: CNET


Sumber: https://macpoin.com/
Show comments
Hide comments

0 Response to "Ini Alasan Apple Mengapa Harga MacBook Pro Mahal"

Post a Comment

Blog ini merupakan Blog Dofollow, karena beberapa alasan tertentu, sobat bisa mencari backlink di blog ini dengan syarat :
1. Tidak mengandung SARA
2. Komentar SPAM dan JUNK akan dihapus
3. Tidak diperbolehkan menyertakan link aktif
4. Berkomentar dengan format (Name/URL)

NB: Jika ingin menuliskan kode pada komentar harap gunakan Tool untuk mengkonversi kode tersebut agar kode bisa muncul dan jelas atau gunakan tool dibawah "Konversi Kode di Sini!".

Klik subscribe by email agar Anda segera tahu balasan komentar Anda

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

close