Haruskah Upgrade ke MacOS High Sierra? Baca Ini Dulu!
MacOS High Sierra gres saja resmi dirilis. Tapi mungkin kau masih bingung, haruskah upgrade ke High Sierra? Kalau kau berpengalaman melaksanakan upgrade Mac, maka kemungkinan besar kau pernah mencicipi bahwa setiap upgrade, biasanya ada saja software yang mengalami gangguan sebab belum kompatibel dengan OS terbaru. Selain itu terkadang (meskipun tidak selalu terjadi) ada bug spesifik yang cukup mengganggu – terutama bila Mac ini ialah andalan utama kau dalam mengerjakan kiprah kuliah atau bekerja. Apalagi bila perangkatmu bukan perangkat Macbook atau iMac terbaru, sehingga dikhawatirkan ada penurunan performa sehabis melaksanakan upgrade. Nah, bila banyak hal yang kau khawatirkan dan resahkan, maka kau perlu memerhatikan beberapa hal berikut ini terlebih dahulu!
Cek Kompatibilitas dan Lakukan Persiapan
Sebelum upgrade, kau perlu terlebih dahulu mengusut kompatibilitas perangkat kau dengan MacOS High Sierra. Berikut ini daftar perangkat yang kompatibel dengan Update OS terbaru Apple tersebut:
- Mac Pro (tengah 2010 atau lebih baru)
- iMac (akhir 2009 atau lebih baru)
- Mac mini (tengah 2010 atau lebih baru)
- MacBook Pro (tengah 2010 atau lebih baru)
- MacBook (akhir 2009 atau lebih baru)
- MacBook Air (akhir 2010 atau lebih baru)
Oya, itu gres daftar kompatibilitas saja loh, untuk mendapat fitur lengkap dari MacOS High Sierra, maka cek apakah perangkat kau masuk dalam daftar berikut:
- Mac Pro (akhir 2012 atau lebih baru)
- iMac (akhir 2012 atau lebih baru)
- Mac mini (akhir 2012 atau lebih baru)
- MacBook Pro (tengah-2012 atau lebih baru)
- MacBook (Awal 2015 atau lebih baru)
- MacBook Air (tengah 2012 atau lebih baru)
Kamu juga harus mempunyai iPhone 6 atau lebih dulu yang menjalankan iOS 10 atau lebih baru. Jika kau memakai Auto Unlock, kamu juga akan memerlukan Mac yang berasal dari 2013 atau lebih gres dan sebuah Apple Watch yang menjalankan watchOS 3 atau lebih baru.
Secara spesifik, Mac kau juga harus memenuhi persyaratan berikut:
- Mac kamu harus menjalankan OS X 10.7.5 atau lebih baru.
- Kamu memerlukan minimal RAM 2GB.
- Kamu perlu storage minimal sebesar 8,8GB.
- Untuk memakai iCloud, iTunes, dan Mac App Store, kamu juga memerlukan Apple ID.
Untuk persiapan yang lebih lengkap, kau perlu membaca artikel dari Macpoin berikut ini juga: 6 Persiapan Wajib sebelum Upgrade MacOS High Sierra.
Perhatikan Apakah Ada Software Spesifik yang Penting untuk Aktivitas Harian Kamu
Jika kau mempunyai software spesifik yang penting untuk keseharian – Apalagi bila software tersebut ialah buatan pihak ketiga, maka lebih baik kau menunda untuk upgrade, sebab belum tentu software tersebut sudah mendukung MacOS High Sierra. Memaksa upgrade akan menjadikan kau sementara tidak sanggup memakai software tersebut. Contohnya, bila keseharian kamu memakai Ulysses, dan itu penting untuk pekerjaan kamu, maka sebaiknya kau mencari gosip dulu, apakah sehabis upgrade software tersebut tetap sanggup dipakai secara lancar.
Media sosial dan lembaga diskusi Mac ialah sahabat setia kau di dikala ibarat ini!
Jangan Terburu-buru Menjadi First Adopter Jika Performa Penting Buat Kamu
Terkadang untuk Macbook edisi lama, meskipun hardware sudah memenuhi syarat untuk upgrade, tapi kau tidak sanggup memperoleh performa optimal.
Jika kau ada tuntutan untuk bekerja dalam performa yang optimal, maka janganlah terburu-buru menjadi first adopter atau pengguna pertama. Terlebih dahulu kau perlu ‘melihat’ dan berdiskusi dengan sobat atau sesama pengguna Mac, apakah mereka mengalami perubahan performa sehabis upgrade. Karena MacOS gres tentu saja menuntut hardware dengan spesifikasi lebih tinggi, dan ini kadang menyebabkan kendala di hardware lama.
Seperti yang saya singgung sebelumnya, medsos dan lembaga ialah sahabat kau dalam mendapat gosip ini.
Penutup
Tips ini terutama saya peruntukkan bagi teman-teman yang mempunyai perangkat usang dan masuk dalam kategori ‘pres’ dalam hal persyaratan spesifikasi akseptor upgrade MacOS High Sierra. Karena berdasarkan pengalaman saya, MacOS versi yang lebih tinggi menuntut kinerja hardware yang lebih tinggi juga, sehingga seringkali menyebabkan penurunan performa. Makara bila kau termasuk kategori pengguna Mac dengan spesifikasi yang ‘ngepres’ dengan persyaratan upgrade, kau memerlukan lebih banyak pertimbangan semoga sanggup mendapat performa sesuai dengan yang kau harapkan.
Bagaimana dengan pemilik hardware keluaran 2015 ke atas? Ini mah hantam aja! Kamu bakal mendapat fitur-fitur gres dan peningkatan performa dengan upgrade ke MacOS High Sierra!
Sumber: iMore
Sumber: https://macpoin.com/
0 Response to "Haruskah Upgrade ke MacOS High Sierra? Baca Ini Dulu!"
Post a Comment
Blog ini merupakan Blog Dofollow, karena beberapa alasan tertentu, sobat bisa mencari backlink di blog ini dengan syarat :
1. Tidak mengandung SARA
2. Komentar SPAM dan JUNK akan dihapus
3. Tidak diperbolehkan menyertakan link aktif
4. Berkomentar dengan format (Name/URL)
NB: Jika ingin menuliskan kode pada komentar harap gunakan Tool untuk mengkonversi kode tersebut agar kode bisa muncul dan jelas atau gunakan tool dibawah "Konversi Kode di Sini!".
Klik subscribe by email agar Anda segera tahu balasan komentar Anda