Cara Install Windows di MacBook / Mac — Dual Boot macOS dan Windows

Di artikel ini MacPoin akan bagikan cara install Windows di MacBook / Mac dengan gampang melalui Boot Camp Assistant. Perhatikan baik-baik di pilihan opsi partisi, biar proses install Windows di Mac kau berjalan lancar.

Jadi tolong-menolong ada banyak cara install windows di mac, menyerupai sekedar menggunakan virtual machine, dual boot melalui boot camp, atau install di eksternal drive dengan windows to go. Semuanya punya kelebihan dan kekurangan masing-masing.

Tapi kali ini kita mau praktek install windows pake Boot Camp Assistant, alasannya ialah kalo kau pengen pakai Windows di Mac dengan performa optimal, install melalui Boot Camp ini ialah cara yang paling mudah.

Pertama siapkan dulu file ISO Windows. Disini saya mau install windows 10 terbaru, yang file ISO nya sanggup kau download disini.

Pastikan kau pilih Windows 10 versi 64-bit, dan klik untuk download.

Sembari menunggu proses download selesai, cek sisa storage di MacBook kamu, pastikan ada sekitar 55GB space kosong. Jika kurang dari itu hapus file yang sudah tidak berguna, uninstall aplikasi yang jarang terpakai, atau pindahkan aneka macam file dan dokumen penting ke hardisk eksternal.

Kamu sanggup bersih-bersih secara manual, atau menggunakan CleanMyMac biar lebih mudah. Jika belum punya, kau sanggup pakai 30 hari secara gratis melalui Setapp, download disini.

Jika ruang kosong di storage Mac kau sudah mencukupi, dan file ISO Windows sudah terdownload, sekarang saatnya bersiap menginstall Windows. Pertama lepas semua perangkat dan aksesoris yang terhubung ke macbook, entah itu hardisk eksternal, sd card, dsb. Lalu hubungkan MacBook ke charger.

NB: Lebih suka melihat tutorial dalam format video? Tonton saja video cara install Windows di MacBook berikut ini.  Pastikan subscribe  biar tidak ketinggalan video menarik dari Kepoin Tekno lainnya.

Jika sudah, buka boot camp assistant. Klik saja continue. Setelah itu pilih file ISO Windows yang tadi sudah kau download. Dan untuk partisinya, kau sanggup atur sendiri besarnya partisi Windows dengan geser-geser batas partisi ini.

Boot camp assistant akan pribadi mendownload aneka macam driver Windows untuk Mac, kemudian dilanjutkan dengan mempersiapkan partisi dan file instalasi Windows. Begitu proses simpulan macbook akan otomatis restart dan kau akan dibawa masuk ke windows installer. Disini kau tinggal mengikuti proses install windows menyerupai biasa, mulai dari menentukan bahasa, memasukkan key lisensi, serta accept license term.

Nah ini bab yang paling penting, jadi perhatikan baik-baik. Jika kau dihadapkan pada pilihan partisi menyerupai ini, pilih partisi dengan label BOOTCAMP, kemudian klik format, dan OK. Ingat, jangan format partisi lain selain BOOTCAMP.

Oke klik next. Dan proses instalasi Windows akan pribadi dimulai. Ikuti saja semua langkah instalasi Windows hingga selesai.

Pilih region yang kau inginkan, keyboard layout, kemudian sign in ke Microsoft Account, set up PIN, untuk link to phone, kau sanggup skip saja. Untuk onedrive bebas, saya pilih only save files to this PC alasannya ialah tidak ingin sinkronisasi ke cloud. Cortana bebas mau kau aktifkan atau tidak, atur privacy, dan selesai, tinggal tunggu sejenak dan kau akan dibawa masuk ke Windows.

Ketika pertama kali masuk Windows, kau akan disuguhi dengan window instalasi driver, install saja biar Windows sanggup berjalan optimal di macbook kamu.

Macbook akan restart, dan ketika pertama kali masuk windows sehabis instalasi driver, jangan heran kalau ada tampilan Command Prompt, ini ialah proses penuntasan instalasi driver dan hanya terjadi satu kali ini saja.

Dan selesai, windows kau siap untuk dipakai.

Dan sedikit tips bagi kau yang telah berhasil install windows di macbook melalui Boot Camp, kau akan mendapati experience scroll di touchpad berkebalikan dengan di Mac. Scroll kebawah akan menjadi keatas, begitu juga sebaliknya, alasannya ialah memang nature scroll di windows dan mac itu berbeda.

Untuk mengatasinya kau sanggup install driver tambahan buatan pihak ketiga berjulukan Trackpad++ yang sanggup kau download disini.

Setelah itu jalankan, kalau muncul notifikasi smart protection menyerupai ini, klik more info, dan pilih Run Anyway. Nah ikuti langkah yang diberikan, pilih versi macbook, dan restart kalau sudah.

Jangan lupa tekan dan tahan option ketika proses restart, biar muncul pilihan booting, kemudian pilih ke Windows.

Beres, sekarang macbook kau sudah dual boot macOS dan Windows dengan experience yang sekarang sudah cukup mirip. Untuk beralih dari satu OS ke OS lain, kau sanggup tekan dan tahan option ketika restart atau menyalakan macbook, dan pilih mau booting ke MacOS atau ke Windows. Atau kalau dari Windows, kau sanggup klik saja di systray icon Boot Camp ini, kemudian pilih restart in OS X.

Install Windows di MacBook menggunakan Boot Camp ini sangat recommended, khususnya buat kau yang pengen performa Windows yang optimal dan akomodasi dalam proses instalasinya.

Tapi ada kelemahannya, install Windows dengan Boot Camp ini hanya sanggup dilakukan di hardisk atau SSD internal mac saja. Makara buat kau pengguna macbook yang kapasitas penyimpanannya terbatas, contohnya saja macbook dengan SSD 128GB dan sudah mulai penuh, akan sedikit kesulitan untuk menggunakan cara ini.

Untuk itu kedepannya akan MacPoin bagikan juga cara lainnya, yaitu install Windows di hardisk atau SSD eksternal Mac.

NB: Cara menggunakan Boot Camp diatas selain sanggup untuk install Windows 10 di MacBook, juga sanggup kau gunakan untuk install Windows 7 di MacBook

Punya pertanyaan seputar cara install Windows di MacBook? Silakan sampaikan di kolom komentar.

Sumber: https://macpoin.com/

Share this post