Water Resistant, Water Repellent, Waterproof. Apa Bedanya?

Jaman kini sudah banyak produk elektronik yang memakai teknologi anti air baik itu jam tangan, kamera atau gadget. Seringnya masyarakat menganggap semua label anti air itu sama. Padahal ada perbedaan dan kategorinya masing-masing yaitu Water Resistant, Water Repellant dan Waterproof. Tahukah kalian apa perbedaan masing-masing istilah label tersebut?

1. Water Resistant (Kedap Air)

Water Resistant ialah istilah yang dipakai untuk perangkat yang didesain sedemikian rupa semoga sulit kemasukan air. Mesikpun bisa menahan rembesan air yang masuk, perangkat dengan label Water Resistant masih bisa kemasukan air bila ada dalam kondisi lama, misal untuk renang atau tercebur. Jenis ini didesain untuk menahan rembesan air sementara menyerupai ketika kita mencuci atau ketika dalam kondisi hujan. Produk yang paling banyak mengadopsi label ini biasanya jam tangan.

2. Water Repellant (Menolak Air)

Water Repellant ialah tingkatan yang lebih tinggi dari Water Resistant. Produk yang sudah mempunyai label Water Repellant didesain untuk menghindari dampak air. Perangkat dengan label ini melalui proses pelapisan yang lebih serius di bab luar dan dalam sehingga lebih tahan air. Untuk membuat Water Repellent diharapkan zat-zat yang bisa menolak air menyerupai emulsi malam, sabun-sabun logam, dan zat aktif permukaan. Produk dengan materi kain yang paling sering memakai label ini, misal jok mobil.

Sebuah material sanggup diklasifikasikan kedalam jenis materi water repellent bila memenuhi syarat sebagai berikut.

• Tahan terhadap rembesan air dalam waktu yang cukup lama.
• Memiliki kemampuan untuk mempertahankan butiran-butiran air diatas permukaan tanpa merembes melewati bahan.
• Air di permukaan sanggup dihilangkan dengan cara ditiup.
• Pori-pori bahan tidak sanggup ditembus oleh air, namun masih bisa dilalui oleh udara.

3. Waterproof (Tahan Air)

Waterproof ialah tingkatan tertinggi dalam istilah anti air. Sejatinya, perangkat yang mempunyai label Waterproof dapat menahan air dalam kondisi apapun walau eksrim sekalipun tanpa menjadikan imbas embun. Waterproof sendiri dibagi dalam aneka macam kualitas yang diukur dengan skala Ingress Protection Rating. Skala ini dibagi ke dalam 9 peringkat (0-8) yang dipakai untuk mengukur seberapa efektif suatu perangkat dalam menahan rembesan air.

Faktor lain yang menjadi pembeda dari ketiganya ialah faktor harga dan perawatan. Perangkat Waterproof tentunya lebih mahal dibandingkan Water Resistant atau Water Repellent. Perawatan ketiganya juga berbeda tergantung pada penggunaan masing-masing produk.

Ingat juga bahwa perangkat yang sudah mempunyai label anti air tidak lantas serta merta aman. Tetap jaga dengan baik dan sebisa mungkin hindari kontak dengan air kecuali dalam keadaan yang memang terpaksa. Bagaimanapun, menjaga dan hati-hati tidak ada salahnya bukan?
Sumber https://www.teknosee.com/

Share this post