Belajar Mengenal Teladan Class Dan Object Di Jadwal Java

Seperti yang kita tahu ,  Java ialah salah satu bahasa pemrograman di komputer ,yang memakai konsep OOP(Object Oriented Programming) ,  atau jikalau kita terjemahkan ke dalam bahasa Indonesia ,menjadi Pemrograman berorientasi objek. 

Nah ,konsep OOP ini terdiri dari 4 bab , yaitu mirip : Inheritance , Polymorphism , Encapsulation , dan Abstraksi. Disini kita tidak akan membahas keempat  bab tersebut , alasannya sudah dijelaskan di artikel sebelumnya. Namun ,kita akan membahas salah satu pondasi dasarnya ,dari konsep ini ,yaitu wacana Class dan Object.

Pada artikel berguru java kali ini ,kita akan berguru mengenal  Class(Kelas) dan Object(Objek) , dengan membahas pola sederhanya ,di kehidupan sehari-hari ,begitu juga pola penggunaanya di bahasa pemrograman Java. Selengkapnya ,berikut mari kita simak lebih lanjut :

A). Apa itu Class di Java?

Apa itu Class di Java?

Pengertian Class ialah sebuah kerangka/model (blueprint) atau bentuk awal (prototype), yang berfungsi untuk daerah menaruh,  dan mendeksripsikan variabel, method (perilaku ) dari sebuah obyek. Penamaan nama class diprogram ,harus sama dengan nama di struktur file  extention .java jadi jangan salah. 

Contoh sederhana yang sanggup kita ambil,  dari kehidupan konkret sehari-hari dari Class adalah: sebuah pengkategorian ,seperti class Binatang , Mobil, Manusia ,Buah ,dan lain sebagainya.

Sebenarnya , jikalau kita definisikan lagi , Class itu ialah template atau blueprint. 

Mengacu definisi dari kata blueprint itu sendiri ,menurut kamus oxford dictionary  , ialah : "Sesuatu yang bertindak sebagai rencana, model, atau template untuk orang lain".

Contoh blueprint desain kendaraan beroda empat dan rumah

Makara untuk menciptakan dan menyebarkan software aplikasi ,menggunakan bahasa pemrograman Java ,kita membutuhkan kumpulan ribuan class ,yang dinamakan  Java Class Library  , yang satu paket ketika kita menginstall dan setting PATH JDK(Java Development Kit) di Komputer atau Laptop ,yang biasa kita gunakan.

Baca juga :  Belajar Mengenal Perbedaan JDK ,JRE dan JVM pada Program Java

Berapa banyak jumlah Class di Java Class Library ? 

Jika berdasarkan balasan , dari seorang user atau pengguna yang menanyakan di stackoverflow yaitu :

• 6005 di java 9
• 4240 di java 8
• 4024 di java 7
• 3793 di java 6
• 3279 di java 5.0
• 2723 di java 1.4.2*
• 1840 di java 1.3.1*

source

Selengkapnya bagi kalian yang ingin,  melihat isi seluruh class Java yang ada , kalian sanggup kunjungi linknya disini (All Classes).

Oke ,sekarang kita sudah tahu definisi dari sebuah class ,contoh-contohnya ,class library , dan berapa jumlah class yang ada. Sekarang kita akan coba mengenal komponen-komponen , dari suatu class secara umum ,saat kita memulai menciptakan suatu program.

Komponen-komponen  Class di Java:

Contoh Code :

Contoh Penggunaan Class Secara Umum

• Modifier :  Sebuah class ,secara default memakai modifier public.

• Nama Class : Saat kita mendeklarasikan sebuah class ,sesuai dengan naming convention . Penggunaan namanya di awali aksara besar ,mengikuti pola CamelCase.

• Super  Class : Ini ialah optional ,tergantung kebutuhan  kalian , ketika menciptakan program. Kita mewariskanya ,dengan keyword extends ,untuk pewarisan.

• Interface : Ini juga optional ,tegantung kebutuhan  kalian , ketika menciptakan progam. Kita sanggup memakai ,method-method yang ada di interface, memakai keyword implement.

• Body : Ini ialah tubuh ,atau ruang lingkup dari suatu class yang dibatasi oleh simbol kurung kurawal {}.

Baca juga : Belajar Mengenal Modifier Public,Protected, dan Private pada Java

B). Apa itu Object di Java?

Apa itu Object di Java ?

Pengertian Object ialah sebuah representasi dan instansi dari Class. Object merupakan sebuah inti dan wujud real dari sebuah Class. Object adalah  unit dasar pemrograman berorientasi objek , yang mewakili seluruh entitas di kehidupan nyata.

Object itu menyerupai sebuah produk jadi yang konkret ,di kehidupan sehari-hari ,kita selalu dikelilingi benda-benda, mirip komputer ,lemari ,tempat tidur ,pakaian , jam , dan lain sebagainya ,yang sanggup kalian.


Jika kita kaitkan dengan pola blueprint desain,  pada gambar di atas dari definisi suatu class. Bayangkan jikalau ,kita ialah orang yang menciptakan dan merancangnya , berarti tujuan kita memakai blueprint tersebut , untuk menciptakan ?

Contoh objek kendaraan beroda empat dan rumah

Oke kini kita sudah tahu ,pengertian dan pola dari suatu objek. Sekarang kita fokus mengenal ciri-ciri dari sebuah objek , di bahasa pemrograman Java.

Contoh ciri-ciri objek :

Contoh ciri-ciri objek

Objek terdiri dari :

• Identitas  :  Memberikan nama unik pada suatu objek ,yang memungkinkan satu objek berinteraksi dengan objek lain. Contoh santunan nama unik objek : santi

• State(Atribut)  : Merupakan sebuah unsur data ,yang mencerminkan sifat-sifat suatu objek. Atribut biasanya terdiri dari sebuah data,variabel,propertie dan field.  Atribut sanggup juga disebut state dari objek tersebut. Contoh dari suatu atribut : Umur, Jenis Kelamin ,dan Tinggi Badan.

• Behavior(Method) : Merupakan sebuah sikap dari suatu objek ,yang juga merespon suatu objek dengan objek lain. Contoh dari suatu behavior : Bernyanyi , Makan ,dan Berjalan.

Kalian sanggup bayangkan sendiri pola lainnya ,selain yang sudah dijelaskan di atas. Karena ada aneka macam pola , yang sanggup kita ambil dunia konkret , seolah tak terbatas jumlahnya. 

Mendeklarasikan objek di Java

Seperti yang kalian lihat pada pola gambar di bawah. Ketika sebuah objek dari class dibentuk , sanggup disebut juga instansiasi(dipakai) class. Semua instansi (santi , andi,budi,cici),  akan membagikan atribut dan method ,dari class.

Tetapi nilai-nilai dari setiap state atau atribut , bersifat unik untuk setiap objek. Satu class sanggup mempunyai banyak instansi ,tergantung kebutuhan.

Mendeklarasikan objek

Saat kita mendeklarasikan sebuah variable mirip (jenis nama;) . Ini akan memberi tahu compiler,  bahwa kita akan memakai nama ,untuk merujuk ke data yang sesuai dengan tipenya. Seperti pada pola code berikut :

Contoh code

Jika kita mendeklarasikan variable(santi) mirip pola code di atas. Nilai di dalam variable tersebut , belum ditentukan , atau biasa disebut null ,sampai sebuah objek benar-benar dibentuk ,dan ditetapkan. Makara hanya mendeklarasikan variable referensi,bukan berarti itu menciptakan objek.


Menginisialisasi objek di Java


Contoh Code :

Contoh Code

Output :

Output Hasil

Penjelasan :

Pada pola code aktivitas di atas  ,kita mendeklarasikan Class ,yang berjulukan Anak, yang berisi Constructor. Seperti yang sudah dijelaskan ,di artikel sebelumnya ,Constructor ialah method khusus ,yang tidak mempunyai kembalian, dan juga namanya harus sama dengan class.

Di dalam constructor ,kita mendeklarasikan , parameter di dalamnya , serta memakai keyword this ,untuk membedakan variable instansi dengan variable lokal.

Selanjutnya ,kita memakai method getter ,yaitu  .getNama() , getUmur() , dan getJenisKelamin()
yang digunakan untuk memanggil nilai dari suatu atribut.

Mungkin sebagian dari kalian ,ada yang bertanya-tanya ,darimana asal method .toString() , ko ada Annotations override , padahal class Anak ,tidak mewariskan (extends) Super Class.

Perlu kalian ketahui , di bahasa pemrograman Java ,saat kita menciptakan suatu class gres , apapun namanya. Secara rahasia tak terlihat ,kita bahu-membahu , telah mewariskan (extends) class yang berjulukan Object ,yang lokasi class librarinya, berada di java.lang.Object.(baca lebih lanjut)

Object ialah induk dari semua class , yang ada di bahasa pemrograman java ,baik secara eksklusif dan tidak langsung.

Terdapat beberapa method ,yang tersedia di class Object ,kalian sanggup perhatikan lebih jelasnya pada gambar di bawah:

Contoh method class library  java.lang.Object

Seperti yang kalian sudah lihat ,  pada gambar di atas. Makara fungsi method  .toString()  ini,  untuk mengembalikan representasi nilai-nilai string objek.


Setelah itu kita menciptakan dan menginisialiasi nilai objek , dengan 3 nilai argument , yaitu "Santi " , 17 dan ,"Perempuan".

Lalu kita tampilkan output alhasil ,dengan memanggil method santi.toString()

Saat di sanksi hasil statementnya, jikalau dilustrasikan akan menjadi mirip :

Contoh gambaran menciptakan dan menginisialiasi objek 

Semua class gres mempunyai setidaknya 1 constructor. Jika kita tidak secara eksplisit memilih nilai argument apa pun , compiler java secara otomatis menyediakan constructor tanpa argument, atau sanggup disebut juga constructor default.


Cara menciptakan objek dari suatu class di java :

Syntax cara menciptakan objek gres di suatu class

Di java  kita memakai operator atau keyword new , untuk menciptakan objek baru, kemudian mengalokasikan memori untuk objek ,yang akan ditangani ketika run time (program di jalankan)

Pada pola code di atas ,kita memakai "andi" sebagai variable referensi, dari class Anak.

Lalu "new Anak()"  , ialah objek yang sebenarnya. Lebih tepatnya lagi , akan mengalokasikan memori untuk menciptakan objek.

Share this post