Ditolak Warga, Jenazah-Jenazah Bomber Dimakamkan Diam-Diam - Tempat Blogging

Ditolak Warga, Jenazah-Jenazah Bomber Dimakamkan Diam-Diam

Ditolak Warga, Jenazah-jenazah Bomber Dimakamkan Diam-diamSuasana pemakaman mayat pelaku pengeboman di Surabaya. (Foto: Suparno)

Tempat Blogging Surabaya -Jenazah para pelaku bom bunuh diri ditolak oleh tetangga dan warga. Hingga sepekan pasca insiden, belum juga ada pihak keluarga yang menjemput mayat para bomber ini.

Pemerintah Kota Surabaya akibatnya turun tangan dengan menyiapkan lahan pemakaman. Namun hal ini juga ditentang warga. Bahkan liang-liang kubur yang sudah digali, dipaksa oleh warga untuk ditutup kembali alasannya yaitu penolakan yang sama.

Namun pemakaman untuk sebagian mayat teroris akibatnya digelar. Dimulai pada hari Jumat (18/5/2018), tiga mayat bom bunuh diri terduga teroris di rusun Wonocolo Taman Sidoarjo dimakamkan terlebih dahulu.


Ketiganya atas nama Anton Febriantono, Sari Puspitarini dan HAR yang merupakan ayah, ibu dan anak. Lokasi pemakaman mereka dirahasiakan, hanya disebut di lahan pemakaman milik Dinas Sosial Pemkab Sidoarjo.

Jenazah Anton Ferdiantono dimakamkan tersendiri, istrinya, Sari Puspitarini dimakamkam berdampingan dengan anaknya HAR.

Dalam prosesi pemakaman ini, tidak ada pihak keluarga yang hadir dikala mayat dikebumikan. "Pada dikala pemakaman tidak ada satupun pihak keluarga datang," tandas Wiyono, Kabid Pelayanan dan Rehabilitasi Dinas Sosial Pemkab Sidoarjo, Jumat (18/5/2018).


Prosesi pemakaman kedua digelar pada hari Minggu (20/5/2018). Tujuh mayat terduga teroris dimakamkan di lahan pemakaman yang sama.

Ketujuh mayat bom bunuh diri dimakamkan dalam 3 lubang. Lubang pertama yakni MDS, FR dan FS; lubang kedua untuk mayat MDA dan Puji Kuswati; sedangkan lubang ketiga diisi mayat Tri Erwati dan Tri Murdiono.

Kedatangan mayat dikawal ketat oleh petugas kepolisian, namun tak terlihat satupun anggota keluarga terduga teroris yang menghadiri pemakaman ini.

Di hari pemakaman, Wiyono sempat mengutarakan bahwa sebelumnya ia hanya menerima kabar bila pada hari Minggu akan ada pemakaman 2 mayat lagi. Namun pada pukul 06.00 wib tadi menerima pemberitahuan bila akan ada komplemen 5 mayat yang akan dimakamkan.

"Informasi itu mendadak, apalagi ini hari libur jadi pihak Dinas Sosial belum menyiapkan watu nisannya," ungkap Wiyono.

Wiyono menambahkan, lokasi pemakaman yang digunakan bekerjsama sempit dan sudah hampir tidak muat untuk pemakaman. Namun ia tidak tahu niscaya apa alasan yang digunakan sampai jenazah-jenazah itu dimakamkan di lokasi tersebut, sedangkan ia hanya menjalankan tugas.


Dari pemakaman ke-10 mayat bomber, berarti tinggal 3 mayat lagi yang masih ada di tangan polisi. Saat dikonfirmasi, Kapolda Jatim Irjen Pol Machfud Arifin menyampaikan ketiga mayat tersebut memang belum selesai proses identifikasinya.

"Sudah, (10 jenazah) sudah dimakamkan, tinggal yang tiga aja yang nunggu hasil investigasi DNA. Yang lain sudah clear dan dimakamkan," ujar Kapolda Jatim Irjen Pol Machfud Arifin, Minggu (20/5/2018).

Ketiga mayat yang belum dimakamkan tersebut yaitu Dita Oepriarto, pelaku pengeboman di Gereja Pantekosta Pusat Surabaya (GPPS) dan kedua anaknya YF dan FH yang menjadi pelaku pengeboman di Gereja Santa Maria Tak Bercela.


MUI sebelumnya memang meminta supaya seluruh mayat pelaku pengeboman di Surabaya dan Sidoarjo untuk segera dimakamkan sesuai agamanya masing-masing.

Sekretaris Umum MUI Kota Surabaya, Moch Munief menyampaikan keputusan ini diambil dengan pertimbangan melihat dua versi, pertama dari segi kemanusiaan, kedua dari akhlaknya. "Manusia ya tetap manusia. Nanti dikala pemakaman ya diadaptasi berdasarkan agama masing-masing. Kalau yang Islam ya disalati dan dikafani," tuturnya, Sabtu (19/5/2018).

Kendati demikian Machfud menegaskan ke-10 mayat bomber yang sudah dimakamkan terpaksa dikebumikan di Sidoarjo alasannya yaitu penolakan dari warga Surabaya. Selanjutnya ia belum sanggup memperlihatkan kepastian kapan jenazah-jenazah bomber yang tersisa akan dimakamkan.


Tonton juga video identitas keluarga pelaku teror bom Surabaya:



Sumber mas-basir.blogspot.com
Show comments
Hide comments

0 Response to "Ditolak Warga, Jenazah-Jenazah Bomber Dimakamkan Diam-Diam"

Post a Comment

Blog ini merupakan Blog Dofollow, karena beberapa alasan tertentu, sobat bisa mencari backlink di blog ini dengan syarat :
1. Tidak mengandung SARA
2. Komentar SPAM dan JUNK akan dihapus
3. Tidak diperbolehkan menyertakan link aktif
4. Berkomentar dengan format (Name/URL)

NB: Jika ingin menuliskan kode pada komentar harap gunakan Tool untuk mengkonversi kode tersebut agar kode bisa muncul dan jelas atau gunakan tool dibawah "Konversi Kode di Sini!".

Klik subscribe by email agar Anda segera tahu balasan komentar Anda

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

close