Tutorial Gampang Membangun Multi User File Sharing Dengan Samba Server Di Ubuntu - Tempat Blogging

Tutorial Gampang Membangun Multi User File Sharing Dengan Samba Server Di Ubuntu


Jika pada artikel sebelumnya telah dijelaskan bagaimana membangun file sharing sederhana dengan samba, maka pada artikel kali ini aku akan menuliskan cara membangun layanan file sharing yang dapa diakses multi user atau banyak pengguna. Kalau tutorial sebelumnya file sharing tersebut hanya sanggup diakses oleh satu orang user, dan lebih cenderung private, alasannya yang di share yakni folder home milik user tersebut, maka di tutorial kali ini aku bikin lebih fleksibel. Misalnya saja aku ingin menciptakan sebuah file sharing yang sanggup diakses oleh 2 orang pengguna dengan nama user yang berbeda, contohnya berjulukan himawan dan hduser. Berikut langkah-langkahnya:
Pertama-tama aku akan menciptakan sebuah folder dengan nama “master” untuk daerah menaruh file-file yang akan di sharing dengan perintah:

 sudo mkdir /data/master

Kemudian aku akan menciptakan sebuah group gres dengan nama sambashare di dalam sistem dengan menjalankan perintah:

 sudo addgroup sambashare

Untuk lebih terang ihwal administrasi grup di Ubuntu, anda sanggup membaca artikel sebelumnya di link ini. Setelah itu, aku akan menciptakan user gres hduser dan himawan dengan perintah:

 sudo adduser himawan

Perintah di atas, untuk menambah user himawan, kemudian masukkan warta password dan warta lainnya untuk dilengkapi, kemudian aku akan menambahkan user gres hduser dengan perintah yang sama, yaitu:

 sudo adduser hduser

Untuk lebih terang ihwal administrasi user di Ubuntu, anda sanggup membaca artikel yang pernah aku tulis di link ini.

Kemudian aku akan mendaftarkan user himawan dan hduser ke dalam layanan samba dengan menjalankan perintah:

 sudo smbpasswd -a himawan

Perintah di atas dimasksudkan untuk mendaftarkan user himawan, anda akan diminta menciptakan password gres untuk masuk ke dalam layanan samba. Password layanan samba yang akan anda masukkan boleh berbeda dengan password user system. 
Kemudian aku juga mendaftarkan user hduser dengan perintah:

 sudo smbpasswd -a hduser

Langkah berikutnya yakni memasukkan kedua user tersebut ke dalam group sambashare dengan menjalankan perintah:

 sudo vim /etc/group

Untuk lebih terang dalam memakai editor vim, anda sanggup membaca artikel aku sebelumnya di link ini, kemudian link ini dan link ini.

Silakan cari bab sambashare, kemudian edit dan masukkan kedua user tersebut ke dalam group sambashare sehingga terlihat ibarat pada gambar di bawah:


Kemudian silakan ubah grup kepemilikan dari folder master tersebut ke grup sambashare dengan menjalankan perintah:

 sudo chown root:sambashare /data/master/


Jika anda ingin tahu lebih dalam ihwal hukum kepemilikan file di linux dan bagaimana mengubah atau memanajemen kepemilikan file di Linux, anda sanggup membaca artikel aku sebelumnya di link ini
Kemudian aku juga mengubah file permisi dari folder tersebut dengan menjalankan perintah:

 sudo chmod 777 -R /data/master/

Jika anda ingin berguru lebih dalam bagaimana merubah hak terusan suatu file atau folder di linux, anda sanggup membaca artikel aku sebelumnya di link ini dan link ini. Setelah itu, silakan edit file samba untuk memasukkan file /data/master sebagai layanan yang di share dengan perintah:

 sudo vim /etc/samba/smb.conf

Kemudian masukkan konfigurasi di bawah:

 [master]  comment = Data sharing  path = /data/master  browseable = yes  read only = no  create mask = 775  directory mask = 775  force group = sambashare  valid users = himawan, hduser

Note: Jika anda ingin menambahkan user ketiga ke dalam layanan file sharing samba, contohnya user budi, anda sanggup mengulangi langkah penambahan user gres di dalam system, kemudian mendaftarkan user akal tersebut ke dalam layanan samba, kemudian pada daftarkan user akal tersebut ke dalam grup sambashare, kemudian tambahkan user akal tersebut ke dalam writelist di smb.conf.

Setelah itu save kemudian restart layanan samba server anda dengan menjalankan perintah:

 sudo service smbd restart

Yup, konfigurasi di server samba telah selesai, kini mari kita coba cara terusan layanan file sharing tersebut dari sistem operasi Windows 8:

Silakan buka windows explorer dengan memencet tombol windows+e , sehingga tertampil tampilan ibarat pada gambar di bawah:


Kemudian bab addres kafe masukkan alamat IP server samba dengan format:

 \\alamat_ip

Karena alamat server samba aku berada di alamat IP 10.42.11.43 sehingga terlihat ibarat pada gambar di bawah ini:



Hasilnya, folder master tersebut akan muncul ibarat yang terlihat pada gambar di bawah:



Ketika aku klik dua kali folder master tersebut untuk masuk, maka komputer akan menampilkan jendela otentikasi ibarat pada gambar di bawah ini:



Kemudian aku masukkan user himawan dan password yang telah aku buat tadi dikala mendaftarkan user samba, sehabis berhasil masuk aku menciptakan folder sebagai bukti ibarat yang terlihat pada gambar di bawah:



Lalu aku mencoba masuk dari komputer lainnya dengan memakai user hduser. Silakan buka windows explorer dengan memencet tombol windows+e , sehingga tertampil tampilan ibarat pada gambar di bawah:


Kemudian bab addres kafe masukkan alamat IP server samba dengan format:

 \\alamat_ip

Karena alamat server samba aku berada di alamat IP 10.42.11.43 sehingga terlihat ibarat pada gambar di bawah ini:



Hasilnya, folder master tersebut akan muncul ibarat yang terlihat pada gambar di bawah:



Ketika aku klik dua kali folder master tersebut untuk masuk, maka komputer akan menampilkan jendela otentikasi ibarat pada gambar di bawah ini:



Lalu aku masukkan nama user hduser dan password yang aku buat tadi dikala mendaftarkan hduser ke dalam layanan samba, sehabis berhasil masuk, aku akan menciptakan sebuah folder dari user hduser, sehingga tertampil ibarat pada gambar di bawah:



Folder atau file yang ditaruh user himawan juga sanggup dirubah dan dihapus oleh user hduser, begitu juga sebaliknya, jadi hati-hati ya dalam memakai file sharing ini, alasannya apabila anda men-share virus di dalam layanan folder sharing ini, maka seluruh komputer pengguna layanan ini juga akan terinfeksi. Kecuali pengguna layanan file sharing ini memakai sistem operasi Linux atau Macintosh (OSX). Jika anda pengguna Linux atau Macintosh yang juga ingin mengakses layanan file sharing Samba ini, cara-cara mengaksesnya sanggup anda lihat di link berikut.

Praktis bukan, agar membantu dan selamat mencoba :-)

Beberapa artikel terkait:

Show comments
Hide comments

0 Response to "Tutorial Gampang Membangun Multi User File Sharing Dengan Samba Server Di Ubuntu"

Post a Comment

Blog ini merupakan Blog Dofollow, karena beberapa alasan tertentu, sobat bisa mencari backlink di blog ini dengan syarat :
1. Tidak mengandung SARA
2. Komentar SPAM dan JUNK akan dihapus
3. Tidak diperbolehkan menyertakan link aktif
4. Berkomentar dengan format (Name/URL)

NB: Jika ingin menuliskan kode pada komentar harap gunakan Tool untuk mengkonversi kode tersebut agar kode bisa muncul dan jelas atau gunakan tool dibawah "Konversi Kode di Sini!".

Klik subscribe by email agar Anda segera tahu balasan komentar Anda

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

close