Model Simulasi --

 

MAMFAAT DAN KETERBATASAN MODEL

Dengan model orang sanggup memperoleh citra yang lebih terang mengenai objek sanggup b3rmain-main mengadaskan perbedaan terhadasp model tampa menyangga object dan sanggup menciptakan citra masa depan mamfaat terasa sekali jika experiment atau percobaan terhadap object  mengandung resiko yang besar  sekali atau sama sekali tidak sanggup dikerjakan,

Misalnya:

1.penentuan kecerdikan harga materi yang dilakukan secara coba-coba sanggup mengencangkan masyarakat

2.seorang doctor yang ingin mengdakan percobaan efek racun terhadapa darah insan tidak mungkin  melaksanakan nya terhadap insan yang masih hidup.

Kaprikornus model memiliki keterbatasan ,sebab lantaran model ialah tiruan yang susun lewat penyederhanaan atau abstraksi

Kaprikornus terang bahwa model matematika ialah yang paling ajaib diantara model yang lain , tetapi pada umumnya mamfaatnya akan lebih luas  lantaran model matematika biasanya bersifat lebih umum,lebih teliti dan lebih luas cakupannya.

Contoh model matematika

1.Menentukan letak relatife dua titik

Serombongan anggota kelompok speleologi (ilmu kegunaan) pengadakan suatu acara didatarad tinggi.mereka masuk pertical kebawah lewat lubang L1, hingga didasar mereka mengikuti lorong yang hamper datar ketimur 3km, kemudian ketimur maritim 3km kemudian membelok siku-siku kekanandan berjalan sejauh 5km, disambung kearah utara 6km dan sampailah disimpang tiga ialah pertemuan dengan lorong yang membujur kearah barat timur. Rombongan mengutuskan untuk belok ketimur, berjalan sejauh 4km ternyata lorongnya buntu, maka mereka kembali kesimpang tiga kemudian terus kearah barat sejauh 6 km yang berakhir dengan sebuah gua dengan suatu sumber air yang cukup besar.inilah yang mereka cari lantaran kemudian tanah akan dibor sempurna diatas goa tersebut untuk memasang pipa dan pompa untuk menaikkan air kepermukaan tanah.bila titik daerah pengeboran dinamai L2, maka timbullah masalah, kearah mana dan berapa jauh letak L2 terhadap titik pangkal mereka ialah L1..? perlu dicatat bahwa alat Klinometer (atau alat pengukur kemiringan rusak), buntu bahwa lorong-lorongya relative datar sehingga pengukuran jarak mengikuti lorong diatas sanggup dianggap sebagai jarak yang mendatar (Horizontal) dengan mengabaikan kemiringan. Pertanyaannya.

1.    

Sumber http://www.bidaricell.com/ Refrensi : SEID.xyz

Share this post