Membahas Update Android Studio Versi 2.2

Pada tanggal 20 September kemarin,  Android Studio mengalami update (Pembaruan) pada versi 2.2 ,versi ini  sudah dinanti-nantikan jutaan developer Android di dunia ,semenjak di perkenalkan di Google I/O 2016. Karena di versi ini berbagai fitur-fitur yang banyak di perbarui ,baik dari segi ,UI ,atau tools ,dan lain-lainya, kita akan bahas disini. Pastinya Google atau khususnya Team Android Developer,melakukan Update menurut FeedBack(Masukan) banyak Developer ,yang mempunyai kegunaan untuk meningkatkan kinerja developer Android,  dalam menciptakan dan menyebarkan Aplikasi Android.

Pada update kali ini terdapat banyak peningkatan dan penambahan fitur,  salah satunya pada bab ,Layout Editor ,dan adanya fitur Apk Analyzer ,Layout Inspector , fitur dari IntelliJ’s 2016.1.3 dan masih banyak lagi. Yang niscaya tidak keseluruhan fitur akan saya bahas disini , akan tetapi fiturnya  sangat menarik untuk kalian coba di Android Studio versi terbaru ini.

A). Design

• Layout Editor :  Fitur ini memudahkan kalian khususnya para designer Android , untuk mendesain layout pada User Interface (Antar Muka) Aplikasi ,serta lebih gampang menata tata letak view atau widget. Serta mempunyai dua layar yang dimana satu layar lagi ialah sebuah blueprint mode ,yang terdapat nama-nama widget.

Layout Editor ( source :Android Developer)

• Constraint Layout :  Merupakan layout manager yang fleksibel yang gres disematkan , di Android Studio 2.2 ,yang sanggup memungkinkan kalian mengatur layout user Interface pada Aplikasi kalian secara dinamis , tanpa harus memakai nested multiple layout (layout banyak bersarang). Serta sanggup dipakai juga untuk API versi old (lawas atau jadul ). menyerupai API level 9 Gingerbread. 

Constraint Layout ( source :Android Developer)

Baca juga : Belajar Membangun UI Sederhana ConstraintLayout di Android Studio

B). Develop 

• Dukungan peningkatan C++ : Kalian kini sanggup menggunakan Cmake atau NDK build, untuk melaksanakan coding atau pemrograman, dengan memakai bahasa pemrograman C++. Serta mengcompilenya lewat Gradle di Android Studio. Di versi Android Studio gres ini ,akan ditingkatkan fitur pinjaman bahasa pemrograman C++ , yang dimana kalian sanggup migrasi project dari Cmake build system ke Android Studio dengan lancar.

Dukungan C++ ( source :Android Developer)

• Sample Browser  : Dengan fitur ini kalian sanggup dengan gampang mengetahui ,referensi dari salah satu baris aba-aba (codingan), yang kalian blok kemudian klik kanan ,  serta memilih Find sample code.  Jadi bila kalian menemukan salah satu code yang gila (belum dikenal) ,kalian sanggup mencari tahu dengan memakai fitur ini,lalu akan muncul karenanya di bab bawah layar Find Sample Code , bila kalian klik kalian akan di arah kan ke resource aslinya.

Sample Browser ( source :Android Developer)

C). Build 

• Peningkatan Instant Run : Instant run memang sudah dipakai sejak versi 2.0 , namun kali ini instant run akan mengalami peningkatan , yang dimana menjadi lebih cepat dan ringan. Fitur ini akan aktif dikala kita menjalankan Aplikasi,  yang kita buat atau kembangkan  lalu menjalankanya di Android Studio, untuk di tampilkan karenanya di Real Device ataupun Emulator. Kalian juga sanggup mengaktifkan/menonaktifkan fitur ini , lewat bab sajian Settings > Pilih Build, Execution, Deployment kemudian Instant Run (untuk Windows dan Linux).

Instant Run ( source :Android Developer)

• APK Analyzer  :  Fitur ini memungkinkan kalian sanggup menginspeksi atau mengusut , konten yang ada di dalam APK (Android Package) kalian.  Lalu akan menampilkan size atau ukuran dari tiap-tiap komponen file yang ada di dalam APK. Fitur ini mempunyai kegunaan untuk yang mengalami duduk kasus pada multi-dex. Di tambah lagi kalian juga sanggup membandingkan dua versi tiap masing-masing APK.

APK Analyzer ( source :Android Developer)

Nah kurang lebih itu saja yang saya bahas , bila kalian ingin lihat lebih lengkap lagi kalian sanggup mengunjungi situ web Android Developer resmi. Selengkapnya disini. Yang niscaya saya sarankan juga kalian sudah mulai beralih dari jdk 7 ke jdk 8 , karna pinjaman API 24 atau Android Nougat 7.0 harus memakai JDK 8. Cara install dan Setting Pathnya sama saja dengan JDK 7. Kalian sanggup lihat disini: 

• Baca : Cara Menginstall dan Setting PATH JDK di Windows 7

Sumber https://www.okedroid.com/

Share this post