Siapa Yang Disalahkan Jikalau Ini Terjadi?

| Sering sekali meledak emosi ketika melaksanakan kesalahan yang tidak mau mengakui salah. Tidak jarang juga mengeluarkan kata kata mutiara yang sungguh berirama ketika itu terjadi. Apa yang terjadi bila kecolongan yang sehingga sanggup berdampak pada emosi yang tidak karuan. Kulit pisang salah satu permasalahan yang sanggup bikin Anda emosi pada orang lain bukan?

Bagaimana tidak, bila kondisi Anda sudah sangat rapi dan stedi. Namun hanya gara gara kulit pisang di jalan sanggup bikin Anda celaka. Anda berjalan dengan pelan pelan dan sedang menghayal sesuatu yang sangat indah, namun keindahan yang ada dirusak oleh kulit pisang disembarangan tempat. Anda terpleset dengan kulit pisang alasannya ialah memijaknya.

Poto: ciricara.com

Menurut Anda dengan kondisi demikian, harus disalahkan siapa? Apa salah Anda sendiri, orang lain, atau menyalahkan orang yang terkadang secara kebetulan ada di lokasi dimana Anda celaka? Walaupun Anda aib menjawab, namun secara emosional Anda tetap menyalahkan orang lain bahkan orang yang ada didekat Anda secara kebetulan bukan?

Sudah sanggup disimpulkan bila itu yang terjadi, maka Anda tergolong pada kategori individu yang emosional tinggi. Harus Anda ketahui, banyak orang yang tertawa melihat perilaku Anda yang demikian. Orang niscaya berpendapat, sama kulit pisang aja sanggup begitu hehe.. apa lagi sempat melihat orang yang membuang kulit pisang itu, sanggup perang dunia 2 hehe…

Dalam artikel ini saya mengajak Anda sedikit merenungkan dan sanggup berfikir dengan nalar sehat. Coba Anda bayangkan, bila Anda fokus ketika berjalan kaki dan mata, serta pikiran Anda tidak merawak kemana mana, maka sudah sanggup dipastikan, Anda tidak akan celaka dengan kulit pisang yang ada. Akan tetapi, sangat jarang sekali kita dapatkan tipe orang yang beginian.

Yang sering didapatkan, tetap murka marah dan emosi dengan kejadian itu sendiri. Kulit pisang merupakan benda atau sampah yang tidak ada manfaatnya, namun sanggup mengetawain Anda. Hanya kulit pisang itu tidak sanggup bicara, kalaupun sanggup sudah tentu beliau menjawab “mata dikemanai pak boss” ahahha… namun, tetap saja belum sadar dengan kejadian konyol itu. Yang ada hanya marahan dan emosi saja.

Mungkin artikel kali ini tidak ada keuntungannya bagi Anda, namun bila Anda sanggup berfikir secara lebih dalam, maka niscaya akan mendapat pesan yang tersirat tersendiri dengan kejadian konyol itu yakni kepijak kulit pisang. Saya hanya mengajak, dengan kejadian konyol itu sanggup merubah perilaku kita yang temparamen bahkan emosian yang tidak karuan sanggup terminimalisir untuk kedepan.
Sumber http://www.irmanfsp.com/

Share this post