Anak Anda Sudah Mulai Memasuki Usia Sekolah? Berikut Ini 5 Prinsip Dasar Sekolah Dan Pendidikan Untuk Anak

Menjadi seorang Ibu merupakan anugrah terindah dalam hidup seorang wanita. Ibu yaitu guru pertama bagi seorang anak. Jika diibaratkan, ibu yaitu seorang malaikan dunia, ia mengajarkan ihwal apa itu hidup, bagaimana cara menjalani hidup dan bagaimana cara untuk bisa bertahan hidup. 

Selami ini, Anda selalu menghabiskan waktu bersama dengan anak anda, namun saat anak Anda menginjak umur 5 tahun, itu berarti bahwa sudah waktunya bagi anak Anda untuk memasuki dunia pendidikan, yaitu Tanam Kanak-kanak (TK). 

Maka sebagai orang renta yang bijak dan cermat, tentu saja Anda akan mempertimbangkan banyak hal menyangkut daerah untuk menyekolahkan anak Anda. Nah, dalam postingan kali ini, .com akan membahas mengenai 5 prinsp dasar sekolah dan pendidikan bagi anak, mirip yang dikutip pada buku Ensiklopedi Ibu, karya Stacy M. Debroff. Berikut ini klarifikasi lebih lanjut.

1. Saat menentukan sekolah TK, carilah lingkungan yang hangat dan penuh kasih sayang, jangan menekan pada sistem pengajaran yang terlalu kaku

http://doparenting.com/

Anak anda, akan menjalani sedikitnya dua belas tahun pendidikan formal hingga dengan SMU sehingga cukup banyak waktu untuk berguru membaca, berhitung, mengenal huruf, dan sebagainya. Tidak perlu memaksanya untuk mempelajari itu semua selama masa pra sekolah. 

Sebaiknya, carilah aktivitas yang membantu anak Anda menguasai keahlian yang tidak kalah pentingnya, yaitu cara bergaul yang baik dengan orang lain, baik secara perorangan maupun dalam kelompok, berbagi kemampuan motorik halus dan kasarnya, berguru bagaimana mendengarkan dan keasikan bermain. 

2. Memulai sekolah atau kelas gres niscaya menyebabkan stres

http://bloghamil.com/

Bahkan, anak yang paling ramah dan percaya diri pun akan merasa terasing dan cemas. Mungkin saja anak Andalah yang menangis di kelas pada hari pertama tersebut. Jangan ragu-ragu melepaskan kepergian anak Anda. Percayalah, gurunya akan menolong ia mengatasi kecemasan atau kesedihannya pada hari pertama.

Tersenyumlah, peluk ia dengan hangat, katakan kepadanya etapa ia ingin Anda segera bertemu kembali dengannya sepulang sekolah, kemudian keluarlah dengan tegas dari kelas atau lambaikan tangan sewaktu bus sekolah berangkat.

3. Tanamkan perilaku konkret ihwal sekolah kepada anak Anda

3.bp.blogspot.com

kadang-kadang sulit menentukan siapa yang sukar mendapatkan situasi dan perkembangan gres ini, Anda ataupun anak Anda? tentu saja Andapun akan merasa sedih, terutama bila ini merupakan perpisahan pertama antara Anda dan akan Anda, tetapi jangan tunjukkan kesedihan di wajah Anda. Antusiasme anak Anda akan ikut berkrang sebab terpengaruh oleh kecemasan atau kesedihan Anda. Berbincanglah dengan ibu-ibu yang lain supaya Anda merasa lebih tentram dan pertahikan bahwa sesudah minggu-minggu pertama berlalu, dan anak Anda sudah menyesuaikan diri dengan gembira, maka Anda pun akan merasa lebih nyaman.

4. Bersiaplah untuk menghadapi rengekan atau tangisan sepulang sekolah selama beberapa ahad pertama

http://bola.kompas.com/

Anak Anda akan menghadapi serangkaian tantangan baru, yang memerlukan kerja keras., konsentrasi dan pengendalian diri. Jadikan rumahnya sebagai daerah bagi ia untuk tidak perlu bertingkah laris tepat sepanjang waktu, daerah untuk melepaskan perasaan, termasuk perasaan murka dan keributan. Tetaplah tenang, biarkan ia berbicara dan tunggu beberapa bulan hingga rutinitas gres tidak lagi merepotkannya.

5. Kurangi kesibukan Anda supaya Anda memiliki cukup waktu untuk bersama anak Anda Saat tahun fatwa gres dimulai

http://bahan-bahanmyasaja.blogspot.com/

Selama masa transisi, biasana muncul masalah-masalah yang tidak terduga. Bersiaplah untuk mendengarkan dan menunjukkan tenggang rasa dan tanggapi kecemasannya dengan hangat dan menentramkan. Bersikap fleksibel yaitu cara tebaik untuk menampung gejolak emosi dan perubahan yang sedang dialami anak Anda.

Share this post