Di Balik Pertanyaan “Kapan?” Apa Yang Harus Saya Lakukan –Bukan.Info

Suara itu melewati gendang telingaku.  Gendang pendengaran bergetar besar lengan berkuasa sekali rasanya, diterima pikiran dan hingga ke hati.  Hati pun terasa sesak. 

“Kapan kau Skripsi?”

“ Kapan Kapan Kamu Nikah?”

“ Kapan Kamu…?”

“Apa  gelombang bunyi itu sanggup menggema dan memantul kembali ke pendengaran mereka….?”

Pertanyaan itu sering kau dengarkan bukan? Di jalan, grup chat, sms,atau media umum lainya. Pertanyaan yang bekerjsama simpel. Terkadang terdengar menyerupai perhatian tapi terkadang menjadi sindiran. Sampai-sampai bikin murka dan hati terluka. Namun tak jarang orang merindukan, sebab ia menganggap  itu sebuah “kepedulian”. Apa yang Harus ku Lakukan?

Nah jika kau sering sanggup pertanyaan menyerupai di atas, berikut ini Bukan.Info akan menunjukkan rujukan apa yang harus kau lakukan ketika mendengar pertanyaan “Kapan…?” :

Kalau Kamu Ditanya Hal yang Tidak Terlalu Penting, Kamu Tidak Usah Mengusiknya Terlalu Dalam

http://www.emangbegitu.com

Terkadang kau menemui orang-orang yang kepo. Bertanya yang tak tahu ujung pangkalnya. Kadang menciptakan orang resah mau jawab apa… Sering ndak kau berbicara A namun jawabnya Z. Kamu membicarakan les. Malah ditanya, Kapan nulis buku. Ngak nyambung kan. Tak usah resah menjawabnya, jawab aja “Kita bicaraa in apa ya?atau kau kepo banget deh?

Kapan  skripsi? Kapan lulus? Jawablah Sesuka Mu Anggap Saja Doa untuk Kamu

https://forumtugasakhir.wordpress.com

Dua pertanyaan mungkin sudah  sering terdengar di telinga,  saat kau sudah memasuki semester tujuh ke atas atau malahan semenjak pertama masuk kuliah. Semakin naik semester, semakin sering serangan  ini di diterima oleh gendang telinga.Terima saja pertanyaan ini, mungkin ini doa supaya kau cepat lulus. Teruslah semangat, supaya secepatnya kau raih gelar sarjana. Kalau resah mau jawab apa? Jawablah sesukamu.

Tersenyumlah dan Katakan Do’ain Segera yaa…. Semoga Lancar dan Tak Ada Halangan

semuaadadisini.com

Lahh itu tanggapan dan tindakan standar yang sanggup kau lakukan untuk sebuah pertanyaan seperti:

“Kapan Kamu Nikah?

Tindakan ini cukup ampuh buat kau lalukan. Biasanya mereka pribadi melongo atau hanya menjawab “Amiin”. Selain kau sanggup menjawabnya, kau juga mendapat pahala dengan  tersenyum.

Kalau Berlanjut ke Pertanyaan  Kapan punya anak? Kapan punya anak lagi?..  Katakan Semua Tlah Diatur Oleh Tuhan yang Maha Esa

http://www.kaskus.co.id

Sederet pertanyaan itu terkadang sudah dibayangkan semenjak kita kecil. Setelah lulus sekolah, ditanya kapan nikah? Kapan kerja? Kapan punya Anak? Kapan nambah lagi?. Namun aneka macam pertanyaan itu tidaklah kau risaukan secara mendalam. Hidup, menikah dan mati semua telah diatur oleh Tuhan. Kita hanya sanggup berusaha dan berdoa.

Lebih baik kau nikmati saja...

semoga bermanfaat...

Share this post