Inilah Mitos-Mitos Tentang Mac – Part 2
Mac memang komputer yang unik. Mac sudah dilengkapi dengan OS X, sistem operasi buatan Apple yang hanya boleh diinstall di komputer keluaran Apple saja.
OS X ialah salah satu alasan orang beralih ke Mac. Namun banyak calon penggunanya masih ragu untuk memilikinya. Terlalu banyak mitos ihwal Mac yang beredar di masyarakat. Ada mitos yang positif, ada yang negatif.
Pada goresan pena sebelumnya, sudah ada 5 mitos paling umum. Sekarang kita lanjutkan mitos-mitos lain ihwal Mac.
Hanya Untuk Desainer
Mac memang sistem operasi pertama berbasis grafis. Saat Mac mengadopsi tampilan GUI, Windows ketika itu masih berupa baris-baris perintah ibarat pada Command Prompt. Oleh alasannya ialah itu, Mac sangat diminati oleh para desainer pada masa tersebut.
Namun sekarang, hal ini sudah tidak berlaku lagi. Nyatanya, banyak para desainer yang memakai PC berbasis Windows. Bahkan ada program-program desain yang hanya dapat berjalan di Windows. Hal sebaliknya juga, ada beberapa agenda multimedia yang hanya berjalan di Mac.
Para desainer tentu memakai aplikasi dan agenda sesuai kebutuhan mereka. Jadi, Mac hanya untuk desainer kini hanyalah sebuah mitos belaka.
Tidak Kompatibel dengan Microsoft Office
Banyak siswa ataupun mahasiswa yang takut membeli Mac alasannya ialah mereka tidak akan dapat bekerja dengan Microsoft Office. Memang ada Pages, Numbers, dan Keynote sebagai pengganti Office, namun mereka juga takut bila file-file tersebut tidak kompatibel penuh bila dibuka di Microsoft Office di Windows.
Saat Microsoft masih berada dalam kepemimpinan CEO Ballmer, Microsoft ibarat menganaktirikan Microsoft Office di Mac. Versi terbaru dari Microsoft Office ialah versi 2011 dan itupun sudah tidak pernah diperbarui lagi. Banyak sekali fitur-fitur Office yang tidak berkembang, bahkan file yang dibentuk di Office 2011 for Mac dapat saja hancur ketika dibuka di Office 2010 dan 2013 di Windows.
Sekarang Microsoft dipegang oleh CEO Satya Nadella. Arah bisnis Microsoft sudah berubah, dari yang awalnya Windows sentris menjadi Multi-Platform. Microsoft Office 2016 beserta fitur-fitur barunya dibawa ke Mac. Bukan cuma itu, Office 2016 juga dibawa ke iOS dan Android. Makara Mac kini sudah kompatibel dengan Microsoft Office terbaru.
Banyak Driver Tidak Kompatibel
Sistem operasi Mac bergotong-royong lebih mudah dari Windows, alasannya ialah hampir semua port sudah dapat eksklusif plug and play tanpa harus ada agenda install driver. Jika di Windows, banyak sekali hardware ibarat printer, scanner, atau bahkan flashdisk sekalipun tetap harus diinstall drivernya. Meskipun otomatis, dapat saja pemasangan driver tersebut gagal alasannya ialah suatu hal. Belum lagi untuk printer, kita harus install driver secara penuh untuk dapat mendapat fitur ibarat mengecek status tinta tersisa.
Hanya untuk Orang-orang kaya
Dengan harga yang dapat dibilang sangat mahal, apakah Mac hanya dapat dimiliki oleh orang-orang kaya? Tentu saja tidak demikian, tidak kaya juga kalau ia punya uang tentu dapat membelinya hehee…. Hanya bercanda gan :D.
Memang sih harga komputer Mac sangat mahal, namun jangan lupa kalau Mac tetap ada yang dijual murah alasannya ialah komputer itu dijual dalam kondisi second hand alias bekas. Banyak kok Macbook Pro model lawas yang masih powerful dijual dengan harga yang cukup terjangkau.
Mereka yang ingin punya komputer Mac tentu saja tidak akan melewatkan hal ini. Jadi, jangan berkecil hati bila masih belum punya budget untuk membeli produk Mac terbaru, alasannya ialah produk lawas juga banyak yang powerful serta harganya jauh lebih murah.
Hanya Untuk Fanboy dan Pembenci Windows
Kebanyakan Fanboy abal-abal tidak akan menyangka bahwa mesin Mac milik mereka dapat diinstall Windows. Ya, meskipun Mac sudah dilengkapi OS X, mesin Mac tetap dapat diinstall Windows.
Bahkan, Windows dapat berjalan sangat lancar alasannya ialah mesin Mac punya kualitas hardware yang mumpuni, plus software-software pendukung ibarat driver masih sering mendapat update dari Apple.
Saya pun demikian, membeli MacBook Pro Retina alasannya ialah selain OS X itu sendiri, saya ingin punya mesin Windows yang powerful serta dapat memenuhi semua kebutuhan saya.
Nah, itu ia beberapa mitos terkait produk produk Mac. Ada mitos lain yang kau ketahui? Silahkan bagikan di kolom komentar dibawah ini.
Sumber: https://macpoin.com/
0 Response to "Inilah Mitos-Mitos Tentang Mac – Part 2"
Post a Comment
Blog ini merupakan Blog Dofollow, karena beberapa alasan tertentu, sobat bisa mencari backlink di blog ini dengan syarat :
1. Tidak mengandung SARA
2. Komentar SPAM dan JUNK akan dihapus
3. Tidak diperbolehkan menyertakan link aktif
4. Berkomentar dengan format (Name/URL)
NB: Jika ingin menuliskan kode pada komentar harap gunakan Tool untuk mengkonversi kode tersebut agar kode bisa muncul dan jelas atau gunakan tool dibawah "Konversi Kode di Sini!".
Klik subscribe by email agar Anda segera tahu balasan komentar Anda