Tiga Mayat Bomber Di Surabaya Belum Dimakamkan, Ini Alasannya
Tuesday, May 22, 2018
Add Comment
Tempat Blogging Surabaya -Tinggal tiga mayat bomber 2 gereja di Surabaya yang belum dimakamkan. Polisi menyebut, pemakaman 3 bomber ini menunggu identifikasi DNA selesai.
"Kapolda memberikan akan dimakamkan di Sidoarjo atau di daerah lain, akan diputuskan hari ini. Hari ini tamat DNA dicocokkan," ujar Kabid Humas Polda Jatim Frans Barung Mangera ketika dikonfirmasi di Mapolda Jatim Jalan Ahmad Yani, Surabaya, Rabu (23/5/2018).
Proses identifikasi yang usang ini alasannya kondisi mayat bomber sudah tidak utuh dan membutuhkan proses cukup panjang untuk mencocokkan bab badan satu dengan yang lainnya.
"Bahwa ada beberapa jasad ini yang harus kita cek betul-betul dengan mencocokkan DNA-nya. Data primer dan sekunder sudah tidak lagi sesuai dengan jasad yang kita temukan, alasannya sudah melebur," tambah Barung.
Dalam hal ini, Barung menekankan kalau polisi akan terus menawarkan pelayanan kepada semua orang, termasuk kepada jasad teroris yang telah membunuh orang lain. Untuk itu, pemakamannya nanti akan diubahsuaikan dengan agama yang bersangkutan.
"Kapolda akan memakamkan sesuai dengan agama yang diyakini, ada beberapa yang menolak pemakaman ini memang. Tapi kita ingin pelayanan kepolisian berjalan dengan baik. Mari kita bantu kiprah kepolisian, bukan hanya melaksanakan penyelidikan, identifikasi, tapi juga melayani seluruh penduduk Indonesia. Baik yang hidup atau sudah mati," lanjut Barung.
Sementara itu, tiga mayat yang belum dimakamkan yakni Dita Oepriarto (47) bomber di Gereja Pantekosta Pusat Surabaya Jemaat Sawahan Jalan Arjuna dna kedua anaknya YF (18) dan FH (16) yang menjadi pelaku bom bunuh diri di Gereja Santa Maria Tak Bercela Ngagel.
Sumber mas-basir.blogspot.com
0 Response to "Tiga Mayat Bomber Di Surabaya Belum Dimakamkan, Ini Alasannya"
Post a Comment
Blog ini merupakan Blog Dofollow, karena beberapa alasan tertentu, sobat bisa mencari backlink di blog ini dengan syarat :
1. Tidak mengandung SARA
2. Komentar SPAM dan JUNK akan dihapus
3. Tidak diperbolehkan menyertakan link aktif
4. Berkomentar dengan format (Name/URL)
NB: Jika ingin menuliskan kode pada komentar harap gunakan Tool untuk mengkonversi kode tersebut agar kode bisa muncul dan jelas atau gunakan tool dibawah "Konversi Kode di Sini!".
Klik subscribe by email agar Anda segera tahu balasan komentar Anda