Belajar Mengenal Komponen Arsitektur Platform Android

Android yakni salah satu sistem operasi mobile yang bersifat Open Source, yang dimana source code dari sistemnya terbuka, dan sanggup dikembangkan oleh siapa saja. Berbasiskan Software Linux yang dibangun untuk banyak sekali jenis bentuk perangkat dan platform. Terdapat beberapa komponen utama yang berjalan ,saat kita memakai perangkat yang memakai OS Android. Komponen utamanya menyerupai : System Apps ,Java API Framework ,Linux Kernel dan lain-lain.

Saat ini komponen utama telah diupdate atau diperbarui , seiring dengan perkembangan teknologi Android tiap tahunya ,seperti misalnya pada Komponen , Android Run Time , dulu Android OS sanggup berjalan  menggunakan Dalvik Virtual Machine. Nah dikala ini, Android OS terbaru berjalan, memakai Android Run Time (ART) , Android Run Time ini  secara default dipakai dikala OS Android Lollipop  5.0 di rilis. Jika di Android Kitkat OS versi  sebelumnya,  masih dalam tahap pengembangan.

Bagi kalian Developer Android Pemula ,sangat penting untuk mengenal dan mengetahui apa saja Komponen Arsitektur dari Platform Android. Oleh sebab itu pada artikel kali ini ,kita akan membahas Komponen Arsitektur apa saja yang dipakai di Platform Android.

Berikut Perbandingan Komponen Arsitektur Platform Android versi kini dengan versi lama:

 Perbandingan Arsitektur Platform Android versi usang dengan versi baru

Berikut Komponen Utama Arsitektur Platform Android :

• System Apps

System Apps yakni Aplikasi yang Secara Default atau Built-in ,terinstall di banyak sekali perangkat Android. Aplikasi ini sering kita gunakan sehari-hari ,seperti Dialer untuk Menelpon ,Email untuk mengirim Email ,SMS untuk mengirim pesan text, dan lain-lain. Tentunya banyak sekali macam perangkat dan OS Android ,akan berbeda pada System Appsnya. Tergantung merk atau vendor dari perangkat tersebut. Aplikasi ini juga umumnya tidak sanggup di Uninstall ,harus memakai Aplikasi pihak ketiga. Bagi para opreker mungkin sering memakai Aplikasinya untuk melegakan memori internal. Bagi para developer Android sering memakai System Apps ,untuk melengkapi fitur pada Aplikasi yang sedang dikembangkan. (disebut Implicit Intent). 

• JAVA API Framework

JAVA API Framework  adalah kumpulan library Java yang yang dipakai untuk pengembangan Aplikasi Android. Nah disini lah tugas Android Developer , dalam menciptakan dan membuatkan Aplikasi , dengan memakai library yang tersedia. Terdapat 3 Komponen utama yaitu View System ,Content Provider dan Managers. Dalam Managers terdiri dari banyak sekali macam library menyerupai ,Activity ,Location ,Package ,Notification dan lain-lain.

• Native C/C++Library ,

Ini yakni proteksi library yang diperuntukan bagi kalian developer, yang memakai bahasa pemrograman C/C++ untuk membuatkan Aplikasi Android. Terdapat banyak sekali macam library yang sanggup kita kembangkan , menyerupai WebKit ,OpennGL ES, Media Framework dan lain-lain.

• Android Runtime (ART)

Android intinya memakai Java , sebagai bahasa pemrograman utama. Java mengcompile ke dalam bytecode, lalu dihukum oleh Java Virtual Machine, yang tersedia di banyak sekali macam perangkat dan sistem operasi . Intinya bytecode ini yakni hasil binary code (.class) dari isyarat code java (.java) yang telah dicompile ,dan hanya sanggup dibaca oleh Java Virtual Machine ,yang lalu dilanjutkan untuk dipakai oleh Sistem operasi menyerupai di Windows ,Linux dan Mac.

Sama halnya untuk Android yang telah dikembangkan oleh Google, yang menciptakan sebuah virtual machine gres yang berjulukan Dalvik ,yang dikhususkan untuk perangkat mobile menyerupai Android. Makara ketika ketika kita menulis baris code,  akan dikompile dua kali yaitu dengan memakai Java Bytecode dan Dalvik bye code, sebelum diteruskan ke Dalvik Virtual Machine.

Proses Alur Ekseskusi Code Java dan Aplikasi Android

Nah di Android Run Time(ART) ini  yang di kembangkan semenjak OS Android KitKat, akan mengcompile Dalvik byte code ke dalam system binary, sehingga aplikasi yang dikembangkan untuk Dalvik akan bekerja ,ketika memakai ART. Jika di Dalvik virtual Machine ,akan tereksekusi setiap Aplikasi dijalankan(JIT/Just in time) ,berbeda dengan Android Run Time ,yang akan tereksekusi sekali saja,  ketika Aplikasi sudah terinstall di perangkat Android.

• Hardware Abstraction 

Ini yakni komponen-komponen hardware pada perangkat Smartphone atau tablet pada umumnya , menyerupai Audio ,Bluetooth ,Camera,Sensors , dan masih banyak lagi.

• Linux Kernel 

Nah Linux Kernel ini yakni sebuah inti dari sistem operasi pada umumnya ,pada perangkat Android akan menghandle drivers ,agar komponen-komponen hardware yang ada pada perangkat Android, sanggup berjalan dengan baik.



Demikian artikel perihal , pengenalam beberapa komponen arsiteksur ,yang ada pada OS Android. Semoga sanggup menjadi rujukan , untuk kalian dalam menciptakan dan membuatkan Aplikasi Android.  Untuk mencar ilmu lebih dalam lagi , kalian sanggup lebih lanjut disini.

Sumber https://www.okedroid.com/

Share this post