Pengertian Biologi, Manfaat Biologi, Cabang Ilmu Biologi Lengkap!

Pengertian Biologi

Biologi merupakan ilmu alam yang mempelajari wacana kehidupan, serta organisme hidup, termasuk didalamnya berupa struktur, evolusi, persebaran, fungsi, pertumbuhan, serta taksonominya. Ilmu biologi yang modern ketika ini sangat luas, eklektik, dan terdiri atas maca-macam cabang ilmu biologi, serta subdisiplin. Namun, meskipun ruang lingkupnya luas, terdapat konsep umum yang mengatur semua penelitian tersebut, sehingga sanggup menyatukannya ke dalam 1 bidang.

Pengertian biologi pada umumnya mengakui wacana sel sebagai satuan dasar dari kehidupan, gen sebagai satuan dasar dari pewarisan, serta evolusi sebagai sebuah prosedur yang sanggup mendorong terciptanya spesies yang baru. Selain itu, organisme juga diyakini bertahan dengan cara mengonsumsi serta mengubah energi dengan meregulasi keadaan dalamnya supaya tetap stabil, dan vital.

Pengertian biologi ialah salah satu ilmu yang sangat penting bagi kehidupan. Hal ini lantaran biologi ialah suatu ilmu pengetahuan alam yang mempelajari mengenai kehidupan dunia dari segala aspek, mempelajari wacana makhluk hidup, lingkungan, ataupun interaksi antara makhluk hidup dengan lingkungannya tersebut. Oleh lantaran itu, tidak jarang juga banyak ditemukan banyak sekali hal yang luar biasa yang disebut keajaiban pada ketika biologi.

Pembelajaran biologi yang diterapkan di kehidupan ketika ini ialah hasil dari penelitian dari para ilmuan, serta jadinya sanggup dibuktikan dan tidak melenceng dari fakta. Saat ini perkembangan ilmu biologi sudah didukung oleh kemajuan teknologi yang telah banyak melahirkan banyak sekali cabang ilmu pengetahuan yang lainnya.

Pengertian biologi ialah salah satu ilmu yang ikut memilih dalam kemajuan serta perkembangan pengetahuan dan teknologi, lantaran dengan berguru wacana biologi sanggup mempunyai kemampuan untuk berpikir lebih logis, sistematis, serta lebih kreatif dalam memecahkan suatu masalah.

Pembelajaran biologi sanggup didampingin dengan memanfaatkan kemajuan teknologi komputer. Belajar biologi dengan media komputer sanggup lebih membantu dalam memahami materi-materi biologi, lantaran sanggup menghadirkan bentuk pembelajaran yang lebih menarik dari biasanya. Hal ini lantaran dengan memakai media komputer, berguru komputer sanggup memuat banyak sekali materi pembelajaran baik itu secara visual, tekstual, maupun audio.

Biologi bukan merupakan suatu ilmu yang sanggup berdiri sendiri, hal ini lantaran biologi merupakan cabang IPA atau Ilmu Pengetahuan Alam. Layaknya seorang insan yang saling membantu satu sama lain semoga tetap bertahan hidup, ilmu biologi dan juga ilmu lainnya harus saling menolong supaya mendapat pengetahuan yang lebih bermanfaat bagi kehidupan. Bukti faktual dari hal tersebut ialah dengan ditemukannya sebuah alat yaitu mikroskop yang merupakan jiwa dari ilmu biologi namun ditemukan dengan menurut prinsip fisika.

Ruang lingkup materi biologi yang semakin meluas, menuntut para pakar dalam bidang biologi untuk menciptakan suatu pengkhususan kajian yang sesuai dengan objeknya yang dipelajari lebih mendalam sehingga sanggup memperlihatkan banyak manfaat bagi kehidupan. Pengkhususan kajian biologi yang mendalam tersebut sanggup menghasilkan macam-macam cabang ilmu biologi yang semakin banyak. Ibarat sebuah pohon, biologi ialah pohon ilmu yang berukuran sangat besar yang mempunyai cabang-cabang ilmu serta tiap cabang tersebut akan menghasilkan anak cabang ilmu yang gres yang berkembang secara pesat.

Cabang Ilmu Biologi

Berikut cabang ilmu biologi, antara lain:

1) Aerobiologi – mempelajari wacana partikel organik yang ada di udara.
2) Agrikultur – mempelajari wacana proses produksi dari hasil panen, serta lebih menekankan terhadap penerapannya.
3) Anatomi – mempelajari fungsi, dan bentuk tumbuhan, hewan, serta organisme yang lainnya (terutama pada manusia).
4) Arachnologi – mempelajari arachnida (kelas binatang yang termasuk invertebrata Arthropoda yang masuk dalam subfilum Chelicerata).
5) Astrobiologi – mempelajari wacana distribusi, evolusi, dan masa depan kehidupan alam semesta, sanggup disebut eksopaleontologi, eksobiologi, dan bioastronomi.
6) Bakteriologi - mempelajari wacana hal-hal mengenai bakteri.
7) Biofisika – mempelajari wacana bagaimana proses biologis dalam kerangka fisika
8) Biogeografi – mempelajari wacana persebaran spesies dalam konteks keruangan serta juga waktu.
9) Bioinformatika – penggunaan teknologi informasi guna meneliti, menyimpan, serta mengumpulkan data genomik atau biologis yang lainnya.
10) Biokimia – mempelajari wacana reaksi kimia yang diharapkan bagi kehidupan supaya sanggup tetap berfungsi, biasanya pada tingkatan seluler.
11) Biologi bangunan – mempelajari dan meneliti wacana lingkungan hidup pada dalam ruangan.
12) Biologi evolusioner – mempelajari wacana asal seruan serta nenek moyang suatu spesies.
13) Biologi integratif – mempelajari wacana semua organisme di dunia.
14) Biologi kelautan (oseanografi biologis) – mempelajari wacana ekosistem, hewan, flora, serta kehidupan samudra yang lainnya.
15) Biologi konservasi – mempelajari wacana pemulihan, perlindungan, dan pelestarian lingkungan alam, vegetasi, margasatwa, ekosistem alam.
16) Biologi lingkungan – mempelajari wacana semua dunia alam secara keseluruhan, terutama mempelajari wacana dampak insan terhadap alam tersebut.
17) Biomatematika – mempelajari dan meneliti wacana proses biologis secara kuantitatif atau secara matematis, serta juga lebih menekankan terhadap permodelan.
18) Biomekanika – sering dianggap sebagai cabang kedokteran, biomekanika mempelajari wacana mekanika kehidupan yang menekankan pada penerapan melalui ortotik atau prostetik.
19) Biomusikologi – mempelajari wacana musik dari sudut pandang secara biologis.
20) Bioteknologi – merupakan salah satu cabang biologi baru, mempelajari manipulasi materi hidup.
21) Botani – mempelajari atau meneliti wacana tumbuhan.
22) Ekologi – mempelajari wacana interaksi antara organisme terhadap lingkungannya.
23) Embriologi – mempelajari wacana perkembangan embrio.
24) Entomologi – mempelajari wacana banyak sekali jenis serangga.
25) Epidemiologi – merupakan komponen penting dalam penelitian wacana kesehatan, hal ini lantaran epidemiologi mempelajari atau meneliti faktor yang sanggup mempengaruhi kesehatan suatu populasi.
26) Epigenetik – mempelajari wacana banyak sekali perubahan lisan gen yang diakibatkan lantaran prosedur selain dari perubahan rangkaian ADN.
27) Etologi – mempelajari banyak sekali tingkah sikap hewan.
28) Farmakologi – mempelajari penggunaan, pengaruh, dan persiapan banyak sekali jenis obat-obatan.
29) Fisiologi – mempelajari bagaiamana cara kerja organisme hidup dan juga organnya.
30) Fitopatologi – fitopatologi atau patologi tumbuhan mempelajari wacana macam-macam penyakit pada tumbuhan.
31) Genetika – mempelajari wacana pewarisan serta gen.
32) Hematologi – mempelajari wacana darah serta organ-organ pembentuk darah tersebut.
33) Herpetologi – mempelajari wacana banyak sekali jenis reptil serta amfibi.
34) Histologi – mempelajari mengenai sel serta jaringan, cabang mikroskopik anatomi.
35) Iktiologi – Cabang ilmu biologi yang mempelajari wacana ikan.
36) Kriobiologi – mempelajari wacana bagaimana efek suhu yang rendah pada kehidupan.
37) Limnologi – mempelajari wacana perairan pada daratan.
38) Mamalogi – mempelajari wacana mamalia.
39) Mikrologi – mempelajari dan meneliti organisme yang berukuran mikroskopik (mikroorganisme) serta interaksinya dengan kehidupan yang lainnya.
40) Mikologi – mempelajari wacana fungi.
41) Neurobiologi – mempelajari wacana sistem saraf.
42) Onkologi – mempelajari wacana bagaimana proses kanker.
43) Ornitologi – mempelajari banyak sekali jenis burung.
44) Paleontologi – mempelajari wacana fosil serta banyak sekali bukti geografis pada kehidupan prasejarah.
45) Patobiologi – meneliti banyak sekali penyakit, ibarat ciri, penyebab, perkembangannya, dan proses.
46) Parasitologi – mempelajari wacana parasit.
47) Penelitian biomedis – meneliti badan insan pada yang sehat dan juga yang sakit.
48) Psikobiologi – mempelajari wacana dasar psikologi dengan cara biologis.
49) Sosiobiologi – mempelajari wacana dasar sosiologi dengan cara biologis.
50) Virologi – mempelajari virus.

Manfaat Biologi

Pada kala yang sudah modern ketika ini, biologi bukan hanya mempelajari sesuatu makhluk hdup saja. Berbagai riset sudah pernah dilakukan serta terdapat banyak sekali inovasi yang sanggup mengangkat kualitas kehidupan insan untuk menjadi yang lebih baik dari sebelumnya. Seperti duduk kasus dalam hal makanan, energi, kesehatan, bahkan keamanan dunia juga bergantung pada biologi. Biologi telah dikembangkan ke cabang-cabang biologi guna mencapai kesejahteraan manusia.

Berbagai manfaat biologi sudah dirasakan jadinya ketika ini. Baik itu biologi sebagai ilmu dasar atau ilmu terapan yang terkait dengan ilmu yang lainnya. Berikut manfaat biologi bagi kehidupan:

1. Ilmu Murni
Biologi sudah dikembangkan menjadi ilmu dasar murni guna keperluan dalam bidang-bidang terkait. Biologi sebagai dasar daripada ilmu pertanian dalam membuatkan bibit unggul, ilmu hewan, dan lain sebagainya. Biologi juga sanggup digunakan sebagai analisa sel.
2. Pertanian
Perkembangan dunia pertanian tidak sanggup dilepaskan dari adanya ilmu biologi. Saat ini dunia ada pada situasi krisis kerawanan pangan lantaran ledakan penduduk serta menyusutnya lahan pertananian. Teknik hibridisasi misalnya, yang sudah dikembangkan untuk memenuhi banyak sekali jenis kebutuhan serealia dan kacang-kacangan, supaya tahan penyakit, mendapat varietas unggul.
3. Proteksi Tanaman Pertanian
Ada juga manfaat biologi yang lainnya dibidang pertanian yaitu guna mendeteksi serta melindungii tumbuhan dari hama dan banyak sekali macam penyakit. Pengendalian hama yang dilakukan secara biologis merupakan pilihan lain, selain memakai pestisida yang lebih banyak merugikannya, hal ini lantaran sanggup mengakibatkan kerusakan lingkungan. Cabang ilmu biologi yaitu Entomologi, sanggup digunakan guna mengetahui sifat serta macam-macam abjad serangga yang berkaitan dengan pertanian.
4. Kesehatan
Ilmu biologi sangat mempunyai kegunaan dalam dunia kesehatan ibarat anatomi tubuh, jaringan, dan sebagainya. Telah banyak riset serta banyak sekali macam inovasi salah satunya inovasi antibiotik dan vaksin untuk mengatasi banyak sekali jenis penyakit.
5. Kedokteran
Adanya transplatasi organ badan insan sudah mulai berkembang semenjak kala ke 20. Teknologi keberhasilan dalam implatansi bayi tabung sanggup memudahkan penerusan keturunan yang dilalui dengan cara in vitro atau dalam tabung. Masih banyak juga banyak sekali penangan penyakit yang sebelumnya susah untuk diatasi ibarat kanker, diabetes, dan sebagainya. Dan kini penyakit itu sanggup terbantu dengan adanya teknologi pada bidang farmasi dan kedokteran.
6. Farmasi
Biologi mendukung ditemukannya banyak sekali jenis obat-obatan yang sangat diperlukan. Farmasi sanggup membantu dalam memahami reaksi insan terhadap suatu materi kimiawi tertentu yang terdapat pada obat. Kemajuan farmasi sangat membantu dalam mempelajari adn meneliti biological engineering guna produksi senyawa tertentu ibarat insulin dan antibiotik.
7. Perikanan
Biologi sangat penting digunakan dalam upaya pelestarian hutan mangrove dan hutan bakau, semoga Indonesia sanggup bersiap sebagai negara maritim. Termasuk juga tugas dari adanya ilmu biologi dalam pembuatan tambak, rumah ikan, dan lain sebagainya. Ilmu biologi sangat bermanfaat bagi dunia perikanan salah satunya untuk riset budidaya ikan yang mempunyai nilai gizi yang tinggi serta ekonomis.
8. Industri
Banyak pabrik yang didirikan di Indonesia sangat besar lengan berkuasa dalam ilmu biologi. Industri fermentasi ibarat pembuatan kecap, tempe, yoghurt, roti, serta nata de coco. Termasuk kuliner serta minuman probikotik dan prebiotik berupa serat tumbuhan dan mikroorganisme yang ada dalam tubuh.
9. Pengembangan Energi
Salah satu manfaat biologi ialah adanya biogas yang memakai kotoran binatang yang sanggup menjadi energi alternatif. Biogas tersebut sanggup digunakan untuk banyak sekali keperluan. Penemuan bio-diesel serta minyak jarak juga bermanfaat bagi kehidupan.
10. Pertahanan Negara
Pada ketika ini sudah banyak yang memakai senjata biologis pathogen, contohnya ibarat bakteri, virus, dan kuman. Bahkan dalam perkembangannya ketika ini sudah tidak organisme pathogen, tetapi juga memakai toksin berbahaya. Senjata biologis tersebut sudah dihentikan digunakan dalam perang.

Itulah pengertian biologi, cabang ilmu biologi, dan manfaat biologi. Berkembangnya ilmu biologi dalam banyak sekali bidang sanggup menunjukan bahwa ilmu biologi sangat mutlak untuk diperhitungkan pada kala yang akan datang. Terlebih banyak sekali inovasi sains zaman dahulu yang mungkin hingga kini masih menjadi suatu contoh bagi kesejahteraan manusia. Masih banyak lagi manfaat biologi yang lainnbya.

Share this post