Pengertian Dan Proses Aktivitas Keluarga Harapan - Tempat Blogging

Pengertian Dan Proses Aktivitas Keluarga Harapan

Apa Itu Program Keluarga Harapan (PKH)? adalah agenda proteksi sosial yang menawarkan dukungan tunai kepada Rumah Tangga Sangat Miskin (RTSM) dan bagi anggota keluarga RTS diwajibkan melaksanakan persyaratan dan ketentuan yang telah ditetapkan. Program ini, dalam jangka pendek bertujuan mengurangi beban RTSM dan dalam jangka panjang dibutuhkan sanggup menetapkan mata rantai kemiskinan antar generasi, sehingga generasi berikutnya sanggup keluar dari perangkap kemiskinan. 

Program Keluarga Harapan (PKH) juga merupakan program pemberian uang tunai kepada Rumah Tangga Sangat Miskin (RTSM) menurut persyaratan dan ketentuan yang telah ditetapkan dengan melaksanakan kewajibannya. Program semacam ini secara internasional dikenal sebagai agenda conditional cash transfers (CCT) atau agenda Bantuan Tunai Bersyarat. Persyaratan tersebut sanggup berupa kehadiran di akomodasi pendidikan (misalnya bagi anak usia sekolah), ataupun kehadiran di akomodasi kesehatan (misalnya bagi anak balita, atau bagi ibu hamil).

adalah agenda proteksi sosial yang menawarkan dukungan tunai kepada Rumah Tangga Sanga Pengertian dan proses Program Keluarga Harapan

Tujuan Program Keluarga Harapan (PKH)
Program PKH tidak hanya memberi dukungan berupa uang tunai bersyarat. Namun, agenda ini juga mempunyai tujuan ibarat di bawah ini:
  • PKH diarahkan untuk membantu kelompok sangat miskin dalam memenuhi kebutuhan pendidikan dan kesehatan, selain menawarkan kemampuan kepada keluarga untuk meningkatkan pengeluaran konsumsi.
  • PKH dibutuhkan sanggup mengubah sikap Keluarga Sangat Miskin untuk memeriksakan ibu hamil / Nifas / Balita ke akomodasi kesehatan, dan mengirimkan anak ke sekolah dan akomodasi pendidikan.
  • Dalam jangka panjang, PKH dibutuhkan sanggup memutus mata rantai kemiskinan antar-generasi.

Landasan Hukum
  • Undang-undang nomor 40 Tahun 2004 perihal Sistem Jaminan Sosial Nasional.
  • Undang-undang nomor 13 Tahun 2011 perihal penanganan Fakir Miskin.
  • Peraturan Presiden nomor 15 Tahun 2010 perihal Percepatan Penanggulangan Kemiskinan.
  • Inpres nomor 3 Tahun 2010 perihal Program Pembangunan yang Berkeadilan poin lampiran ke 1 perihal Penyempurnaan Pelaksanaan Program Keluarga Harapan.
  • Inpres nomor 1 Tahun 2013 perihal Pencegahan dan Pemberantasan Korupsi poin lampiran ke 46 perihal Pelaksanaan Transparansi Penyaluran Bantuan Langsung Tunai Bersyarat Bagi Keluarga Sangat Miskin (KSM) Sebagai Peserta Program Keluarga Harapan (PKH).

Sekilas Tentang Program Keluarga Harapan (PKH)
Program keluarga Harapan (PKH) merupakan suatu agenda penanggulangan kemiskinan. Kedudukan PKH merupakan bab dari program-program penanggulangan kemiskinan lainnya. PKH berada di bawah koordinasi Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan (TKPK), baik di Pusat maupun di daerah. Oleh alasannya ialah itu akan segera dibuat Tim Pengendali PKH dalam TKPK supaya terjadi koordinasi dan sinergi yang baik.

PKH merupakan agenda lintas Kementerian dan Lembaga, lantaran bintang film utamanya ialah dari Badan Perencanaan Pembangunan Nasional, Departemen Sosial, Departemen Kesehatan, Departemen Pendidikan Nasional, Departemen Agama, Departemen Komunikasi dan lnformatika, dan Badan Pusat Statistik. Untuk mensukseskan agenda tersebut, maka dibantu oleh Tim Tenaga hebat PKH dan konsultan World Bank.

Program Keluarga Harapan (PKH) gotong royong telah dilaksanakan di aneka macam negara, khususnya negara-negara Amerika Latin dengan nama agenda yang bervariasi. Namun secara konseptual, istilah aslinya ialah Conditional Cash Transfers (CCT), yang diterjemahkan menjadi Bantuan Tunai Bersyarat.

Program ini "bukan" dimaksudkan sebagai kelanjutan agenda Subsidi Langsung Tunai (SLT) yang diberikan dalam rangka membantu rumah tangga miskin mempertahankan daya belinya pada ketika pemerintah melaksanakan pembiasaan harga BBM. PKH lebih dimaksudkan kepada upaya membangun sistem proteksi sosial kepada masyarakat miskin.


Pengertian Program Keluarga Harapan (PKH)
Program Keluarga Harapan (PKH) ialah suatu agenda yang menawarkan dukungan tunai kepada Rumah Tangga Sangat Miskin (RSTM), kalau mereka memenuhi persyaratan yang terkait dengan upaya peningkatan kualitas sumberdaya insan (SDM), yaitu pendidikan dan kesehatan.

Tujuan utama dari PKH ialah untuk mengurangi kemiskinan dan meningkatkan kualitas sumberdaya insan terutama pada kelompok masyarakat miskin. Tujuan tersebut sekaligus sebagai upaya mempercepat pencapaian sasaran MDGs. Secara khusus, tujuan PKH terdiri atas: 
  1. Meningkatkan kondisi sosial ekonomi RTSM; 
  2. Meningkatkan taraf pendidikan belum dewasa RTSM; 
  3. Meningkatkan status kesehatan dan gizi ibu hamil, ibu nifas, dan anak di bawah 6 tahun dari RTSM; 
  4. Meningkatkan jalan masuk dan kualitas pelayanan pendidikan dan kesehatan, khususnya bagi RTSM.

Sasaran Program Keluarga Harapan
Sasaran atau Penerima dukungan PKH ialah Rumah Tangga Sangat Miskin (RTSM) yang mempunyai anggota keluarga yang terdiri dari anak usia 0-15 tahun dan/atau ibu hamil/nifas dan berada pada lokasi terpilih. Penerima dukungan ialah lbu atau perempuan pintar balig cukup akal yang mengurus anak pada rumah tangga yang bersangkutan (jika tidak ada lbu maka: nenek, tante/ bibi, atau abang perempuan sanggup menjadi peserta bantuan). Jadi, pada kartu kepesertaan PKH pun akan tercantum nama ibu/wanita yang mengurus anak, bukan kepala rumah tangga. Untuk itu, orang yang harus dan berhak mengambil pembayaran ialah orang yang namanya tercantum di Kartu PKH.

Calon Penerima terpilih harus menandatangani persetujuan bahwa selama mereka mendapatkan bantuan, mereka akan: (1) Menyekolahkan anak 7-15 tahun serta anak usia 16-18 tahun namun belum final pendidikan dasar 9 tahun wajib belajar; (2) Membawa anak usia 0-6 tahun ke akomodasi kesehatan sesuai dengan mekanisme kesehatan PKH bagi anak; dan (3) Untuk ibu hamil, harus memeriksakan kesehatan diri dan janinnya ke fasilitats kesehatan sesuai dengan mekanisme kesehatan PKH bagi lbu Hamil

Komponen Yang Menjadi Fokus Program Keluarga Harapan
Dalam pengertian PKH terperinci disebutkan bahwa komponen yang menjadi fokus utama ialah bidang kesehatan dan pendidikan. Tujuan utama PKH Kesehatan ialah meningkatkan status kesehatan ibu dan anak di Indonesia, khususnya bagi kelompok masyarakat sangat miskin, melalui pemberian insentif untuk melaksanakan kunjungan kesehatan yang bersifat preventif (pencegahan, dan bukan pengobatan).

Seluruh peserta PKH merupakan peserta jasa kesehatan gratis yang disediakan oleh agenda Askeskin dan agenda lain yang diperuntukkan bagi orang tidak mampu. Karenanya, kartu PKH bisa dipakai sebagai alat identitas untuk memperoleh pelayanan tersebut. Komponen pendidikan dalam PKH dikembangkan untuk meningkatkan angka partisipasi pendidikan dasar wajib 9 tahun serta upaya mengurangi angka pekerja anak pada keluarga yang sangat miskin.

Anak peserta PKH Pendidikan yang berusia 7-18 tahun dan belum menuntaskan agenda pendidikan dasar 9 tahun harus mendaftarkan diri di sekolah formal atau non formal serta hadir sekurang-kurangnya 85% waktu tatap muka.

Setiap anak peserta PKH berhak mendapatkan dukungan selain PKH, baik itu agenda nasional maupun lokal. Bantuan PKH bukanlah pengganti program-program lainnya kesudahannya tidak cukup membantu pengeluaran lainnya ibarat seragam, buku dan sebagainya. PKH merupakan dukungan supaya orang bau tanah sanggup mengirim belum dewasa ke sekolah.

Sumber http://www.irmanfsp.com/
Show comments
Hide comments

0 Response to "Pengertian Dan Proses Aktivitas Keluarga Harapan"

Post a Comment

Blog ini merupakan Blog Dofollow, karena beberapa alasan tertentu, sobat bisa mencari backlink di blog ini dengan syarat :
1. Tidak mengandung SARA
2. Komentar SPAM dan JUNK akan dihapus
3. Tidak diperbolehkan menyertakan link aktif
4. Berkomentar dengan format (Name/URL)

NB: Jika ingin menuliskan kode pada komentar harap gunakan Tool untuk mengkonversi kode tersebut agar kode bisa muncul dan jelas atau gunakan tool dibawah "Konversi Kode di Sini!".

Klik subscribe by email agar Anda segera tahu balasan komentar Anda

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel

close