Pengertian Komunikasi Persembahan

Pengertian, Fungsi, dan Tujuan Komunikasi - Istilah komunikasi atau dalam bahasa inggris communication berasal dari kata  latin communication, dan bersumber dari kata communis  yang berarti sama. Sama di sini maksudnya ialah sama makna. Jadi, bila ada dua orang terlibat dalam komunikasi, contohnya dalam bentuk percakapan, berbicara, menelpon, mengirim surat, atau berupa interaksi secara langsung. Maka, komunikasi akan terjadi atau berlangsung selama ada kesamaan makna mengenai apa yang dibicarakan. Proses inilah yang dimaksud dengan pengertian komunikasi.

Menurut Effendy (2005; 9) kesamaan bahasa yang dipergunakan dalam percakapan itu, belum tentu menjadikan kesamaan makna. Dengan lain perkataan, mengerti bahasanya saja belum tentu mengerti makna yang dibawakan oleh bahasa itu. Jelas bahwa percakapan kedua orang tadi sanggup dikatakan komunikatif apabila kedua-duanya, selain mengerti bahasa yang dipergunakan, juga mengerti makna dari materi yang dipercakapkan.

Pengertian Komunikasi

Pengertian komunikasi berdasarkan merupakan suatu proses penyampaian informasi (pesan, ide, gagasan) dari satu pihak kepada pihak lainnya. Selain itu juga proses interaksi sosial baik antara individu dengan individu, individu dengan kelompok, atau dengan kata lain percakapan antara orang dengan orang menyerupai suami dengan istri, anak dengan ayah merupakan komunikasi yang sedang berlangsung. Jadi, komunikasi ini sanggup terjadi apa bila, ada yang berbicara dan juga ada yang mendengar dan juga sebaliknya.

Pengertian Komunikasi Secara Umum
Secara umum, pengertian komunikasi ialah adalah proses pengiriman dan penerimaan informasi atau pesan antara dua individu atau lebih dengan efektif sehingga sanggup dipahami dengan mudah. Sedangkan berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia, komunikasi ialah pengiriman dan penerimaan info atau pesan dari dua orang atau lebih supaya pesan yang dimaksud sanggup dipahami.

Baca Juga: Unsur Unsur Komunikasi Yang Perlu Diketahui

Pengertian Komunikasi Menurut Para Ahli
Dari pengertian komunikasi di atas, maka dalam artikel ini juga menguraikan beberapa pendapat para ahli. Tujuannya adalah, selain secara umum sudah kami paparkan, untuk lebih terang terkait dengan pengertian komunikasi, maka kita simak juga beberapa pendapat hebat yakni, di bawah ini:

1. Everett M. Rogers: Komunikasi ialah proses dimana suatu pandangan gres dialihkan dari sumber kepada suatu akseptor atau lebih, dengan maksud untuk mengubah tingkah laris mereka. (pengantar Ilmu komunikasi, 1998, hal 20, Prof. Dr. Hafied Cangara, M. Sc.) (Dedy Mulyana., 2015; 62., Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar)
2. Rogers & D. Lawrence Kincaid: Komunikasi ialah suatu proses dimana dua orang atau lebih membentuk atau melaksanakan pertukaran informasi dengan satu sama lainnya, yang pada gilirannya akan datang pada saling pengertian yang mendalam. (Prof. Dr. Hafied Cangara, M. Sc., 1998;20., pengantar Ilmu komunikasi)
3. Shannon & Weaver: Komunikasi ialah bentuk interaksi insan yang saling imbas menghipnotis satu sama lainnya, sengaja atau tidak sengaja. Tidak terbatas pada bentuk komunikasi memakai bahasa verbal, tetapi juga dalam hal ekspresi muka, lukisan, seni, dan teknologi. (Prof. Dr. Hafied Cangara, M. Sc., 1998; 20., pengantar Ilmu komunikasi)
4. David K. Berlo: Ilmu pengantar komunikasi Komunikasi sebagai instrumen dari interaksi sosial mempunyai kegunaan untuk mengetahui dan memprediksi setiap orang lain, juga untuk mengetahui keberadaan diri sendiri dalam memciptakan keseimbangan dengan masyarakat. (Prof. Dr. Hafied Cangara, M. Sc., 1998; 3., pengantar Ilmu komunikasi)
5. Harorl D. Lasswell: Komunikasi intinya merupakan suatu proses yang menjelaskan siapa, menyampaikan apa, dengan akses apa, kepada siapa? Dengan akhir apa atau hasil apa? (Who? Says what? In which channel? To whom? With what effect?) (Prof. Dr. Hafied Cangara, M. Sc., 1998; 19., pengantar Ilmu komunikasi) (Dedy Mulyana., 2005; 69., Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar)
6. Steven: Komunikasi juga sanggup terjadi kapan saja suatu organisme memberi reaksi terhadap suatu objek atau stimuli. Apakah itu berasal dari seseorang atau lingkungan sekitarnya. (Prof. Dr. Hafied Cangara, M. Sc., 1998; 19., pengantar Ilmu komunikasi)
7. Raymond S. Ross: Komunikasi ialah suatu proses menyortir, menentukan dan mengirimkan simbol-simbol sedemikian rupa sehingga membantu pendengar membangkitkan makna atau respons dari pikirannya yang serupa dengan yang dimaksudkan komunikator. (Dedy Mulyana., 2005; 62., Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar)
8. Menurut Prof. Dr. Alo Liliweri: Komunikasi ialah pengalihan suatu pesan dari satu sumber kepada akseptor supaya sanggup dipahami. (Dasar-dasar Komunikasi Kesehatan, 2003; 4)
9. Bernard Berelson & Gary A. Steiner: komunikasi ialah transmisi informasi, gagasan, emosi, ketrampilan, dan sebagainya, dengan memakai simbol-simbol – kata-kata, gambar, figur, grafik dan sebagainya. Tindakan atau proses transmisi itulah yang disebut dengan komunikasi (dedy Mulyana., 2005; 68., Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar)
10. Menurut John R. Wenburg dan William W Wilmot: Komunikasi ialah suatu perjuangan untuk memperoleh makna (Dedy Mulyana., 2005; 68., Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar)
11. Menurut Carl I.Hovland: komunikasi ialah proses yang memungkinkan seseorang (komunikator) memberikan rangsangan untuk mengubah sikap orang lain (Dedy Mulyana., 2005; 62., Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar)
12. Menurut Harorl D. Lasswell: Komunikasi intinya merupakan suatu proses yang menjelaskan siapa, menyampaikan apa, dengan akses apa, kepada siapa? Dengan akhir apa atau hasil apa? (Who? Says what? In which channel? To whom? With what effect?) (Dedy Mulyana., 2005; 62., Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar)
13. Judy C pearson & Paul E melson: Komunikasi ialah Proses memahami dan menyebarkan makna (Dedy Mulyana., 2005; 69., Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar)
14. Stewart L. Tubbs & Sylvia Moss: Komunikasi ialah proses makna diantara dua orang atau lebih (Dedy Mulyana., 2005; 69., Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar)
15. Menurut William I. Gordon: Komunikasi secara ringkas sanggup didefinisikan sebagai suatu transaksi dinamis yang melibatkan gagasan dan perasaan (Dedy Mulyana., 2005; 69., Ilmu Komunikasi Suatu Pengantar)
16. Menurut M. Djenamar. SH, (Komunikasi dan pidato., 1986;2) Komunikasi ialah seni untuk memberikan informasi, ide-ide, seseorang kepada orang lain.
17. Menurut William Albig: (Komunikasi, persuasi, & rektorika, 1983; 13) komunikasi ialah proses pengoperan lambang yang berarti diantara individu-individu.
18. Menurut Prof. Dr. Alo Liliweri: (Dasar-dasar Komunikasi Kesehatan, 2003;4) Komunikasi ialah pengalihan suatu pesan dari satu sumber kepada akseptor supaya sanggup dipahami.
19. Menurut Anwar arifin (1988; 17) komunikasi merupakan suatu konsep yang multi makna. Makna komunikasi sanggup dibedakan berdasarkan Komunikasi sebagai proses sosial Komunikasi pada makna ini ada dalam konteks ilmu sosial. Dimana para hebat ilmu sosial melaksanakan penelitian dengan memakai pendekatan komunikasi yang secara umum menfokuskan pada acara insan dan kaitan pesan dengan perilaku.
20. Markman, 1981: Murphy & Mendelson. (1973) Komunikasi merupakan suatu komunikaso untuk membangun & mempertahankan korelasi interpersonal.
21. Aristoteles: Komunikasi ialah alat dimana warga masyarakat dapatberpartisipasi dalam demokrasi (Ruben, 2002; 21)
22. Drs. Redi Panuju, Msi: (2001; 1) Komunikasi merupakan sistem aliran yang menghubungkan dan kinerja antar bab dalam organisasi sehingga menghasilkan suatu sinergi.
23. Hoben, Simbol/verbal/ujaran, komunikasi ialah pertukaran pikiran atau gagasan secara verbal.
24. Anderson: Komunikasi merupakan proses yang dinamis dan secara konstan berubah sesuai dengan situasi yang berlaku.
25. Barnlund: 1964, Komunikasi timbul didorong oleh kebutuhan-kebutuhan untuk mengurangi rasa ketidakpastian, bertindak secara efektif, mempertahankan atau memperkuat ego.
26. Menurut lexicographer (ahli kamus bahasa), komunikasi ialah upaya yang bertujuan menyebarkan untuk mencapai kebersamaan. Jika dua orang berkomunikasi maka pemahaman yang sama terhadap pesan yang saling dipertukarkan ialah tujuan yang diinginkan oleh keduanya.
27. Webster’s New Collegiate Dictionary edisi tahun 1977 antara lain menjelaskan bahwa komunikasi ialah suatu proses pertukaran informasi diantara individu melalui sistem lambang-lambang, gejala atau tingkah laku.
28. Komunikasi ialah suatu proses melalui mana seseorang (komunikator) memberikan stimulus (biasanya dalam bentuk kata-kata) dengan tujuan mengubah atau membentuk sikap orang-orang lainnya (khalayak). (Hovland, Janis & Kelley: 1953)
29. Komunikasi ialah suatu proses yang membuat sesuatu dari yang semula dimiliki oleh seseorang (monopoli seseorang) menjadi dimiliki oleh dua orang atau lebih. (Gode, 1959)
30. Komunikasi ialah suatu proses yang menghubungkan satu bab dengan bab lainnya dalam kehidupan (Ruesch, 1957)

Proses Komunikasi
Komunikasi adalah proses penyampaian suatu pesan oleh seseorang kepada orang lain untuk memberitahu atau mengubah sikap, pendapat, atau perilaku, baik pribadi secara verbal maupun tidak pribadi secara goresan pena melalui media (Onong, 2003; 79).

Proses komunikasi ialah pemindahan pengertian dalam bentuk gagasan atau informasi dari satu orang ke orang lain. Perpindahan pengertian tersebut melibatkan lebih dari sekedar kata-kata yang dipakai dalam percakapan tetapi juga, ekspresi wajah, intonasi, titik putus vokal dan sebagainya (Wiryanto, 2004: 9).

Menurut Everett M. Rogers seorang pakar sosiologi pedesaan Amerika komunikasi ialah proses di manan suatu pandangan gres dialihkan dari sumber kepada satu akseptor atau lebih, dengan maksud untuk mengubah tingkah laris mereka (Cangara, 2007; 20).

Baca Juga: Komunikasi Efektif Menurut Para Ahli

Selain itu dalam Ilmu, Teori dan Filsafat Komunikasi: komunikasi diartikan sebagai proses penyampaian pesan dari komunikator kepada komunikan (Onong, 2003; 27). Pada hakikatnya, semua orang setiap hari melaksanakan komunikasi, baik komunikasi interpersonal, komunikasi intrapersonal, komunikasi massa, dan lain sebagainya.

Jadi, sanggup mengambil kesimpulan bahwa pengertian komunikasi adalah:

1. Komunikasi merupakan proses penyampaian pesan dari komunikator kepada komunikan, baik memakai alat-alat komunikasi maupun tidak.
2. Komunikasi merupakan proses penyampaian informasi dari komunikator sebagai individu pertama kepada komunikan sebagai individu lainnya.
3. Komunikasi juga merupakan suatu proses penyampaian ide-ide dari dari seseorang kepada orang lain, guna untuk merubah sikap orang lain dari tidak mengerti menjadi mengerti.

Fungsi Komunikasi
Terdapat aneka macam fungsi komunikasi yang sanggup kita rasakan, bila dilihat dalam kehidupan sehari hari. Menurut (Effendy, 1997: 36) terdapat empat fungsi komunikasi, sebagai berikut:

1. Menginformasikan (to inform)
   Memberikan informasi kepada masyarakat, memberitahukan kepada masyarakat mengenai insiden yang terjadi, pandangan gres atau pikiran dan tingkah laris orang lain, serta segala sesuatu yang disampaikan orang lain
2. Mendidik (to educate)
   Fungsi komunikasi sebagai sarana pendidikan. Melalui komunikasi, insan dalam masyarakat sanggup memberikan pandangan gres dan pikirannya kepada orang lain sehingga orang lain mendapat informasi dan ilmu pengetahuan
3. Menghibur (to entertain)
   Fungsi komunikasi selain memberikan pendidikan, dan mempengaruhi, komunikasi juga berfungsi untuk memberi hiburan atau menghibur orang lain
4. Mempengaruhi (to influence)
   Mempengaruhi setiap individu yang berkomunikasi, tentunya berusaha saling  menghipnotis jalan pikiran komunikan dan lebih jauh lagi berusaha merubah sikap dan tingkah laris komunikan sesuai dengan apa yang diharapkan.

Selain itu, dalam buku Perilaku Organisasional (Sopiah, 2008), dijelaskan bahwa terdapat empat fungsi komunikasi yaitu:

1. Komunikasi mempunyai fungsi sebagai pengungkapan emosi. Fungsi komunikasi ini berperan dikala kelompok kerja dalam organisasi menjadi sumber pertama dalam berinteraksi sosial. Komunikasi yang terjadi dalam kelompok ini merupakan prosedur mendasar dimana masing masing anggota sanggup memberikan kekecewaan ataupun rasa puas mereka terhadap anggota lain ataupun dalam masyarakat.
2. Komunikasi sebagai pengendali sikap anggota. Fungsi komunikasi ini berjalan apabila anggota diwajibkan untuk memberikan keluhan yang bekerjasama dengan pelaksanaan pekerjaan atau kewajiban anggota ataupun karyawan tersebut dalam perusahaan.
3. Komunikasi berfungsi dalam membangkitkan motivasi karyawan. Fungsi ini berjalan dikala dalam organisasi, seorang atasan ingin melihat kinerja bawahan.
4. Fungsi komunikasi sebagai pertimbangan pengambilan keputusan dalam organisasi. Dengan adanya komunikasi, informasi akan mengalir, dan dengan hal tersebut, akan tercipta pertimbangan pertimbangan yang menyeluruh terhadap keputusan ataupun kebijakan yang akan diambil, menyerupai penurunan ataupun kenaikan honor karyawan, atau perlu tidaknya adanya liburan dan sebagainya.

Tujuan Komunikasi

Menurut Riant Nugroho (2004: 72) tujuan komunikasi ialah membuat pemahaman bersama atau mengubah persepsi, bahkan perilaku. Sedangkan berdasarkan Katz an Robert Kahn yang merupakan hal utama dari komunikasi ialah pertukaran informasi dan penyampaian makna suatu sistem sosial atau organisasi.

Akan tetapi komunikasi tidak hanya memberikan informasi atau pesan saja, tetapi komunikasi dilakukan seorang dengan pihak lainnya dalam upaya membentuk suatu makna serta mengemban harapan-harapannya (Rosadi Ruslan, 2003: 83).

Secara umum berdasarkan pendapat Widjaja, tujuan komunikasi sanggup diartikan yakni, sebagai berikut:

1. Supaya yang kita sampaikan sanggup mengerti, sebagai komunikator kita harus menjelaskan kepada komunikan (penerima) dengan sebaik-baiknya dan tuntas sehingga mereka sanggup mengerti dan mengakui apa yang kita maksud.
2. Memahami orang lain. Kita sebagai komunikator harus mengerti benar aspirasi masyarakat wacana apa yang diinginkan kemauannya.
3. Supaya gagasan sanggup diterima orang lain. Kita berusaha supaya gagasan kita sanggup diterima orang lain dengan pendekatan persuasive bukan memaksakan kehendak.
4. Menggerakkan orang lain untuk melaksanakan sesuatu, menggerakkan sesuatu itu sanggup bermacam-macam, mungkin berupa kegiatan. Kegiatan dimaksud di sini ialah acara yang lebih banyak mendorong, namun yang penting harus diingat ialah bagaimana cara baik untuk melakukan.

Itu lah informasi terkait dengan pengertian komunikasi, fungsi komunikasi, dan juga tujuan dari komunikasi yang sanggup paparkan dalam artikel ini. Semoga dengan adanya klarifikasi di atas sanggup memudahkan pembaca serta menjadi sebuah contoh untuk pembelajaran khusus bagi mahasiswa ilmu komunikasi dan juga untuk pembaca lainnya. Bila artikel ini bermanfaat dan juga berguna, silahkan bagikan kepada pembaca lainnya.

Sumber http://www.irmanfsp.com/

Share this post