12 Tips Merapikan Isi macOS di Mac dan MacBook

Kamu pengguna Mac dan MacBook pemula? Pastinya kau sudah tahu dong kalau Mac dan MacBook kau sudah terinstal sistem operasi OS X atau macOS? Ya tentu saja, sistem operasi macOS ini berbeda dengan Windows yang mungkin lebih familiar buat kau sebelumnya.

Namun bukan berarti kau harus kembali balik ke OS Windows kok. Kamu tetap dapat memakai OS X atau macOS dengan baik. Bahkan kalau hanya untuk bekerja dengan dokumen, foto, browsing, dan pekerjaan biasa, macOS ini sudah sangat baiklah banget.

Namun kalau kau masih pemula dalam memakai Mac dan MacBook yang memakai macOS, mungkin akan sedikit bingung. Apalagi mengatur semua isi Mac dan MacBook kamu. Jika tidak ditata dan dikelola dengan baik, seluruh isi macOS dapat berantakan.

Siapa sih yang mau isi Mac dan MacBook yang berantakan? Sistem operasi macOS sebetulnya sudah didesain sedemikian rupa sehingga siap kau pakai begitu kau pertama kali membeli Mac atau MacBook. Selain itu, macOS juga mempunyai tampilan yang elok dan organisasi file yang rapi.

Tidak ada salahnya sih buat kau yang mau coba-coba memakai macOS yang rapi ini hingga kau sadar harus merapikan Mac kau alasannya ialah seluruh isi macOS menjadi acak-acakan di banyak tempat.

Buat kau yang masih pemula, ini ada sedikit tips bagaimana cara merapikan isi macOS kau semoga kau dapat memakai Mac dan MacBook kau lebih nyaman. Berikut ini ialah 12 Tips

 

Jangan Biarkan Desktop Mac Berantakan dan Terlalu Banyak File

Jika kau ialah pengguna Windows, kau niscaya tidak akan paham mengapa pengguna Mac begitu concern dengan merapikan Desktop. Di Windows, desktop hanya untuk meletakan file shortcut dari jadwal Windows yang terinstal di PC atau laptop kamu.

Ketika kau memakai Mac atau MacBook dengan sistem operasi macOS, kau akan mencicipi bahwa tugas desktop di macOS ini sedikit berbeda dengan Windows. Bisa dibilang, desktop macOS ini mempunyai fungsi dan tugas yang lebih penting ketimbang tugas desktop di Windows.

Pertama dan yang paling kau rasakan dalam memakai macOS ialah screenshot atau screen capture. Semua screenshot yang kau ambil akan selalu tersimpan di desktop. Berbeda halnya dengan Windows yang masuk ke folder Picture secara default.

Lalu, saat kau menancapkan periferal eksternal menyerupai flashdisk atau harddisk eksternal, meskipun terbaca di Finder, namun direktori tersebut juga akan muncul di desktop Mac. Mac kau akan semakin acak-acakan kalau terlalu banyak file yang menumpuk di sana.

Lagi pula, menyimpan file di desktop itu mempunyai kelebihan tersendiri kalau kau pengguna Mac. Menyimpan file di desktop memungkinkan kau untuk dapat melaksanakan transfer data alias copy paste antar aplikasi dengan lebih cepat. Pokoknya usang kelamaan kau akan lebih suka menyimpan file di desktop Mac.

Solusi cara merapikan desktop Mac tentu saja, jangan hingga terlalu banyak file menumpuk di sana. Misal kau sudah jawaban memakai file gambar 1.png, maka eksklusif saja kau hapus. Karena kalau tidak kau hapus, akan lebih banyak file yang menumpuk di desktop alasannya ialah menyimpan file di desktop Mac itu sangat nikmat 😀

 

Rapikan Dock Mac

Dock ialah salah satu fitur unik yang dapat eksklusif kau lihat, alasannya ialah Dock tidak ada di Windows secara default. Hanya dengan melihat dock saja, kau kemungkinan besar dapat tahu bahwa ini ialah tampilan Mac OS X atau macOS.

Dock memperlihatkan kau cara cepat untuk mengakses dan membuka aplikasi favorit kamu. Hanya saja alasannya ialah kau masih pemula, niscaya masih suka coba-coba. Kamu dapat menaruh aplikasi apa saja di dock Mac. Hasilnya, dock penuh dengan aplikasi dan terlihat berantakan.

Dari mulai kau menyalakan Mac hingga melaksanakan shut down atau restart, jumlah aplikasi yang ada di dock Mac akan semakin banyak. Hal ini alasannya ialah saat kau membuka aplikasi, ikon aplikasi juga akan muncul di dock.

Pastikan kau hanya menempatkan aplikasi penting saja di dock. Terlalu banyak aplikasi yang kau masukkan ke Dock juga sebetulnya tidak masalah, tetapi tampilan macOS akan lebih rapi kalau hanya ada sedikit aplikasi yang kau masukkan di dock Mac. Baca: Tips Menggunakan Dock di Mac OS X atau macOS terbaru.

 

Rapikan Menu Bar Mac Beserta Menu Extras / Menulets

Menu bar di Mac ini sangat unik. Mengapa? Karena menu bar Mac ini hanya ada satu saja dan harus menyebarkan dengan banyak aplikasi macOS. Makara semua aplikasi macOS menyebarkan dengan satu menubar yang sama.

Sangat berbeda kan dengan Windows yang setiap jendela jadwal mempunyai menubar yang berbeda dan terpisah. Makara sajian kafetaria di setiap jadwal Windows lebih rapi dan teratur.

Lebih parah lagi, sajian kafetaria macOS juga menyebarkan dengan Menu Extras atau yang lebih dikenal dengan nama Menulets. Menu extras ini ialah ikon lain yang muncul di samping kanan sajian kafetaria menyerupai ikon aplikasi pihak ketiga.

Jika kau mempunyai aneka macam ikon Menu extras ini, terperinci hanya akan menciptakan sajian kafetaria kau acak-acakan dan tidak tertata rapi. Apalagi kalau kau membuka jadwal yang mempunyai banyak pilihan sajian di menubar. Menu extras banyak yang tertutup.

Oleh alasannya ialah itu, kau harus segera rapikan sajian kafetaria dan sajian extras tersebut. Kamu dapat memakai Bartender for macOS untuk merapikan sajian kafetaria kau dengan lebih baik. Baca: Cara Merapikan Menu Bar Mac dengan Bartender.

 

Install Aplikasi Penting Saja

Install aplikasi Mac dapat kau lakukan dari mana saja. Mulai dari App Store hingga download software dari sumber lain di internet. Namun akomodasi dan keleluasaan tersebut dapat menciptakan kau lupa diri.

Ya, dapat saja kau tergiur untuk install aneka macam aplikasi macOS ke Mac dan MacBook kamu. Mac dan MacBook memang dapat diinstall banyak aplikasi tanpa takut terasa lemot dan lambat, namun bukan berarti kau boleh memakai kebebasan tersebut dengan sembarangan.

Saran saya, install saja aplikasi yang kau butuhkan saja. Selain lebih hemat memori storage atau penyimpanan Mac dan MacBook, juga untuk mencegah Mac dan MacBook kau acak-acakan di launchpad maupun di sajian extras di sajian kafetaria Mac.

 

Bikin Grup / Folder di Launchpad

Jika kau memang harus install banyak aplikasi, tentu saja tidak masalah. Hanya saja siap-siap saja launchpad kau akan penuh dengan banyak aplikasi bertebaran. Launchpad Mac akan terlihat sangat berantakan.

Solusinya cukup gampang kok. Kamu dapat menciptakan folder atau grup untuk mengelompokkan aplikasi apa saja yang berdasarkan kau sejenis sehingga nanti kau dapat dengan gampang mencari aplikasi dan mengaksesnya.

Launchpad macOS ini sangat menyerupai dengan Menu di Windows yang isinya banyak program-program terinstal di Mac atau MacBook kamu.

 

Simpan File Pada Folder yang Benar

Seperti Windows yang sudah mempunyai folder default menyerupai Document, Pictures, Videos, dan lain-lain. Usahakan kau selalu menempatkan file Mac di folder yang benar dan sesuai. Misalnya saja kau mempunyai dokumen penting, simpan di dokumen.

Biasanya bermacam-macam file multimedia iTunes sudah masuk ke folder yang sesuai. Makara dengan demikian, kau cukup mengakses semua file dengan gampang melalui iTunes saja. dengan begitu semua terasa menjadi lebih rapi, lebih mudah, dan tidak berantakan.

 

Beri Label pada File Penting

Mungkin kau punya aneka macam file yang ada di Mac? Ya, kau dapat memperlihatkan label untuk bermacam-macam file yang mempunyai fungsi atau kepentingan yang sejenis. Misalnya saja label “Kuliah” untuk semua file yang bekerjasama dengan kuliah atau label “Kerja” yang bekerjasama dengan dokumen dan file kerja kau sehari-hari.

Dengan memperlihatkan label, kau dapat membuka satu label saja untuk menampilkan semua file yang mempunyai label yang sama. Makara tampilan Finder lebih rapi dan tidak terlihat berantakan. Kamu juga dapat mengakses dan mencari file dengan lebih baik.

 

Selalu Tempatkan File di Dalam Folder Finder

Jika kau sudah meletakan file tersebut sesuai dengan jenis file, maka bukan berarti kau harus eksklusif meletakannya di folder induk. Kamu tetap harus menciptakan folder lagi untuk menciptakan Finder menjadi lebih rapi.

Misalnya saja folder dokumen, kan niscaya ada dokumen lain selain dokumen kerja dan dokumen kuliah. Meskipun sudah dapat kau cari dengan gampang melalui label, meletakan file di dalam folder ialah praktik yang tepat, bahkan juga untuk pengguna OS Desktop lain menyerupai Windows dan Linux.

 

Aktifkan Spotlight Index

Apa kesudahannya kalau kau sudah merapikan semua isi Mac namun tetap tidak dapat mencari file yang kau inginkan? Kamu dapat memakai Spotlight untuk mencari dan menemukan file yang kamu.

Bukan cuma file pribadi, tetapi juga semua file yang ada di sistem. Mulai dari aplikasi, musik, film, dan lain sebagainya. Makara dapat dibilang Spotlight ini dapat mencari bermacam-macam isu yang ada di dalam Mac kamu.

Tenang, Spotlight ini sebetulnya sudah aktif secara default. Makara kau tidak perlu lagi mengaktifkan Spotlight secara manual. Tinggal pakai. Beres. Rapi gak rapi, Mac jadi terasa rapi hehe 😀

 

Hapus Semua File yang Tidak Dibutuhkan

Semakin sedikit file yang kau simpan, maka Mac kau akan semakin rapi dan tidak berantakan. Serius! Coba saja kau hapus semua file yang ada di dalam Mac kamu, niscaya Mac kau tidak akan berantakan.

Oleh alasannya ialah itu, biasakan untuk selalu menghapus semua file sampah yang sudah tidak kau gunakan. Selain dapat merapikan Mac kamu, juga dapat menghemat free storage kau kan? Siapa sih yang tidak ingin kapasitas storage lebih besar?

 

Terlalu Banyak File? Pindahkan ke Flashdisk atau Harddisk Eksternal

Jika memang kau mempunyai banyak file yang penting, maka kau harus dapat memilah file mana saja yang penting dan akan segera kau gunakan dan yang dapat kau tunda penggunaannya.

Jika ada file penting tetapi jarang kau gunakan, lebih baik sih disimpan di flashdisk atau hardisk eksternal saja. dengan menyimpan file di flashdisk atau harddisk eksternal, selain menciptakan isi Mac lebih rapi dan tidak acak-acakan juga dapat menghemat storage Mac. Baca: Cara Backup Data Mac

 

Banyak Pengguna Mac? Gunakan Multi Account

Satu komputer Mac digunakan oleh banyak pengguna? Lebih baik kau buat menjadi banyak akun alias multiple account. Satu akun untuk diri sendiri, dan akun lain untuk pengguna lain yang sering pakai komputer Mac yang sama.

Dengan memakai akun yang berbeda-beda, maka file yang disimpan oleh satu pengguna juga tidak akan menghipnotis file di akun lain. Selain menciptakan keseluruhan isi Mac lebih rapi, juga menciptakan file di setiap pengguna lebih aman.

Bagaimana? Sudah coba?

Share pengalaman kau ke kolom komentar ya, dan jangan lupa follow akun Twitter kita 😀

Sumber: https://macpoin.com/

Share this post